TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Wiranto melantik Laksda Achmad Djamaludin sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) yang baru menggantikan Letjen TNI Doni Monardo yang bergeser menjadi Kepala BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana), Rabu (3/7/2019).

Melalui upacara yang khidmat yang sederhana di Kantor Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Achmad Djamaludin yang sebelumnya menempati posisi Deputi Koordinasi Pertahanan Negara Kemenko Polhukam resmi menjabat Sekjen Wantannas.

Dalam sambutannya, Wiranto mengucapkan selamat kepada Achmad Djamaludin dan Doni Monardo. Di samping itu Wiranto juga menjelaskan tugas baru Achmad Djamaludin sebagai Sekjen Wantannas.

“Tugas Sekjen Wantannas tentu membantu Presiden merumuskan kebijakan strategis dalam membina ketahanan negara yang berpijak pada tiga pilar yang pertama merumuskan kebijakan dan strategi nasional dalam menghadapi ancaman terhadap kedaulatan bangsa, memperkirakan resiko pembangunan serta rehabilitasi terhadap resiko pembangunan,” ujar Wiranto.

Dalam sesi tanya jawab santai bersama awak media setelah pelantikan, Wiranto mengatakan penunjukkan Achmad Djamaludin dirasa merupakan strategi tepat untuk mengganti Doni Monardo yang perannya dibutuhkan sebagai Kepala BNPB.

Baca: Nilai Positif di Balik Rencana Jokowi Masukkan Anak Muda Dalam Kabinet Kerja Jilid II

Menurut Wiranto transisi akan berlangsung cepat mengingat Achmad Djamaludin sudah cukup lama menjabat di lingkungan Kemenko Polhukam.

“Pak Doni Monardo sangat dibutuhkan di BNPB untuk menghadapi bencana di negara ini, saya yakin transisi dan kesinambungan ini akan cepat karena Pak Achmad Djamaludin sudah lama di Kemenko Polhukam sehingga dia paham betul soal Wantannas. Beliau paham perkembangan Wantannas yang mutakhir,” pungkas Wiranto.

Usai pelantikan, Achmad Djamaludin dan Doni Monardo beserta istri masing-masing mendapat ucapan selamat dari jajaran pejabat Kemenko Polhukam.