9 Jenderal Polisi yang Lolos Uji Kompetensi Capim KPK Diharapkan Berkompeten Berantas Korupsi
Pakar Hukum Tata Negara, Margarito Kamis, berpendapat 9 jenderal polisi yang lolos seleksi capim KPK harus berkompeten memberantas korupsi.
Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 104 kandidat calon pimpinan (capim) KPK periode 2019-2023 lolos tes uji kompetensi atau seleksi tahap dua yang telah digelar sejak Kamis (18/7/2019).
Dari 104 orang tersebut, 9 di antaranya merupakan jenderal polisi aktif.
“Unsur polisi aktif lulus sembilan orang,” kata Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Capim KPK, Yenti Garnasih, Senin (22/7/2019) kemarin.
Menaggapi hal itu, Pakar Hukum Tata Negara, Margarito Kamis, berpendapat 9 jenderal polisi yang lolos seleksi capim KPK harus berkompeten memberantas korupsi.
Baca: Wapres JK Sebut Lahan Tambang Harus Direklamasi karena Rawan Bencana
Baca: Joko Driyono Peluk Anak dan Istri Usai Divonis 1,5 Tahun Penjara
Baca: Pengamat: Kesigapan Pertamina Sejajar dengan Perusahaan Migas Dunia
Baca: 19 Hari Jalan Kaki Kabur dari Tempat Kerja di Malaysia, TKI Asal NTT Ditemukan Warga di Kapuas Hulu
"Menurut saya, kalau mereka (jenderal) dinyatakan lolos harus dianggap bahwa mereka kompeten disitu (pemberantasan korupsi)," kata Margarito Kamis kepada Tribunnews.com, Selasa (23/7/2019).
"Sehingga dari segi hukum pun enggak ada masalah siapapun yang jadi pimpinan KPK baik itu kepolisian atau jaksa. Yang penting mereka punya kompetensi," ujarnya.
Mulanya, dari unsur kepolisian terdaftar 11 jenderal polisi aktif lulus seleksi administrasi Capim KPK jilid V.
Namun dua orang lainnya dinyatakan gugur.
Mereka di antaranya, Wakapolda Jawa Barat Brigadir Jenderal Polisi Akhmad Wiyagus yang menyatakan mengundurkan diri sebelum ujian kompetensi dan Direktur Diseminasi dan Publikasi Deputi Bidang Komunikasi dan Informasi BIN, Darmawan Sutawijaya tidak lolos pada uji komptensi.
Baca: Hakim MK Arief Hidayat Gagal Jebak Saksi PKB
Ke-9 orang jenderal polisi aktif itu akan mengkuti proses seleksi tahapan berikutnya bersama 95 capim KPK lainnya pada Minggu (28/7/2019) mendatang.
Adapun tahapan selanjutnya yakni psikotest di Pusdiklat Kementerian Sekretariat Negara, Jalan Gaharu I, No 1, Cilandak, Jakarta Selatan hari Minggu tanggal 28 Juli mendatang.
“Mereka yang tidak mengikuti tes psikologi akan dinyatakan gugur,” kata Yenti.
Berikut profile singkat sembilan jenderal aktif Polri yang lulus ke tahap psikotes:
1. Irjen Antam Novambar
Antam Novambar, adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1985. Pada tahun 2016, Antam menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal (Wakabareskrim) Polri.
Sebelum menjadi Wakabareskrim pada tahun 2016, jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri.
Antam juga pernah menjadi Direktur Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) pada 2013 dan Kepala Biro Korwas PPNS Badan Reserse Kriminal Polri pada 2015.
2. Irjen Dharma Pongrekun
Dharma Pongrekun, merupakan alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) pada tahun 1988. Saat ini Dharma menjabat Deputi bidang Identifikasi dan Deteksi Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Sebelum menjabat di BSSN, Dharma menduduki kursi Karo Renmin Bareskrim Mabes Polri.
3. Brigjen M Iswandi Hari
Iswandi Hari pernah menjabat sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Selatan.
Saat ini, Iswandi menjabat Ditjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Kementerian Tenaga Kerja.
4. Brigjen Bambang Sri Herwanto
Bambang Sri Herwanto adalah Akademi Kepolisian (Akpol) lulusan tahun 1984. Bambang juga pernah menajabat sebagai Kapolda Sumatera Barat.
Ia juga pernah menjabat sebagai Direktur Program Pascasarjana PTIK-STIK.
Saat ini bertugas sebagai Widyaiswara Madya, Sespim Lemdiklat Polri.
5. Brigjen Agung Makbul
Agung Makbul saat ini menjabat Kepala Biro Penyusunan dan Penyuluhan Hukum Divisi Hukum Polri.
Makbul juga pernah menjadi Kapolres Wamena pada 2003.
6. Irjen Juansih
Irjen Juansih adalah seorang polwan lulusan Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) tahun 1989.
Juansih saat ini menjabat sebagai Analisis Kebijakan Utama Polri.
7. Brigjen Sri Handayani
Brigadir Jenderal (Brigjen) Sri Handayani saat ini masih menjabat Wakil Kapolda (Wakapolda) Kalimantan Barat.
Polwan Sri lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 14 April 1962. Jenderal bintang satu ini adalah lulusan Sepamilsuk Polri 1986.
8. Irjen Firli Bahuri
Irjen Firli Bahuri adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1990. Saat ini dia menjabat sebagai Kapolda Sumatera Selatan.
Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai Deputi Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
9. Irjen Ike Edwin
Ike Edwin adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1985.
Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Kasespimma Sespim Polri.
Sebelumnya, Ike pernah menjabat Kapolda Lampung pada tahun 2016 dan Dirtipidkor Bareskrim Polri (2010), Wakapolda Sulsel (2013) Kasespimma Sespim Polri (2016).