Di Mana Rini Soemarno saat Jokowi Sambangi Kantor PLN? Ini Penjelasan Stafnya
Meski begitu, Edwin tak bisa menjelaskan secara rinci dengan siapa saja Rini pergi haji
Penulis: Ria anatasia
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Artinya, orang pintar bisa membaca tanda-tanda sebelum terjadinya sesuatu sehingga dapat melakukan tindakan antisipatif untuk menghindari sesuatu yang fatal.
“Orang yang tidak pernah terlena, orang yang selalu eling lan waspodo (ingat dan waspada), tunduk, takluk, dan sami’na wa ato’na (mendengar dan patuh) dalam tugas-tugasnya,” tambah Sahid.
Dalam konteks kalimat kemarahan yang disampaikan Jokowi, Sahid menilaim Jokowi menaruh kepercayaan pada para pembantunya, dalam hal ini pejabat PLN.
Menurut Sahid, Jokowi memandang mereka adalah orang-orang yang ahli di bidangnya.
Karena keahlian ini, seharusnya para pejabat PLN bisa menguasai sistem peringatan dini yang ada sebelum akhirnya benar-benar terjadi blackout.
Baca: Jokowi Kunjungi Kantor PLN Terkait Pemadaman Listrik, Ini 4 Hal yang jadi Sorotan
Cara marah orang Jawa yang semacam ini disebutkan Sahid memiliki tujuan tertentu, yakni untuk memperhalus emosi yang akan disampaikan.
“Nah fungsinya kata-kata itu untuk menyublimasi efek keras yang mungkin terjadi dari kalimat itu. (Di Jawa) Dimarahi saja pakai lagu kok. Jadi, yang dimarahi akan sampai pada kesadarannya, ‘Oh Bapak ini marah’,” jelas Sahid.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Memahami Istilah "Orang-orang Pintar" Saat Jokowi Marah di Depan Pejabat PLN...
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.