Respons Hasil Survei Cyrus, Bamsoet: Saatnya Dorong Pemerintahan Jokowi Agar Lebih Sukses
Ketua DPR Bambang Soesatyo menanggapi hasil survei Cyrus Network yang menunjukkan mayoritas masyarakat menerima hasil Pemilu 2019.
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan tribunnews.com, Willy Widianto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPR Bambang Soesatyo menanggapi hasil survei Cyrus Network yang menunjukkan mayoritas masyarakat menerima hasil Pemilu 2019.
Menurut Bambang Soesatyo hasil survei tersebut menandakan kompetisi politik harusnya sudah selesai dan fokus harus dialihkan untuk memajukan bangsa dan negara.
"Sekarang tinggal bagaimana mendorong pemerintahan Pak Jokowi periode kedua ini bisa lebih sukses," kata Bamsoet sapaan akrab Bambang Soesatyo dalam pernyataannya, Jumat (9/8/2019).
Diketahui survei Cyrus Network, tercatat 90 persen responden menyatakan bahwa mereka menerima hasil Pileg dan Pilpres dan sekitar 93 persen responden menilai bahwa Pemilu 2019 berjalan aman dan tertib.
Baca: 3 Orang Tewas Terpanggang Akibat Kebakaran di Cipayung, 2 Korban Belum Berhasil Diidentifikasi
Baca: Gunung Slamet Status Waspada, Jalur Pendakian Ditutup Hingga DPBD Himbau Warga Tetap Tenang
Baca: Residivis Begal dan Narkoba yang Baku Tembak 5 Hari Lalu, Akhirnya Twas Ditembak di Metro Lampung
Terkait dengan upaya rekonsiliasi melalui pertemuan antara Presiden Joko Widodo dengan mantan lawannya Prabowo Subianto juga dinilai positif oleh publik.
Sebesar 63 persen responden mengapresiasi pertemuan ini dan menilai pertemuan tersebut sebagai upaya rekonsiliasi, bukan hanya sekadar bagi-bagi jabatan.
"Saya sangat mengapresiasi dukungan publik terhadap proses rekonsiliasi ini. Kalau saya sekarang Ketua Umum Golkar saya tidak akan tanya berapa jatah Golkar, tapi saya akan tanya Pak Jokowi akan bawa kemana arah bangsa ini, butuh legislasi apa, dukungan apa, Golkar akan dukung. Kita juga menyerahkan kepada presiden soal bagaimana mekanisme penentuan orang-orang yang akan dipilih untuk membantunya," kata Bamsoet.
CEO Cyrus Network Hasan Nasbi Batupahat juga melihat dukungan publik ini sebagai sinyal bahwa masyarakat lelah terhadap pemecahbelahan politik yang sudah terjadi beberapa tahun terakhir.
"Di sini terlihat masyarakat berharap bisa terbentuk pemerintahan yang efektif dari Pemilu yang lalu," kata Hasan.
Baca: Hengkang dari Band Noah, Uki Enggan Ucapkan Salam Perpisahan kepada Ariel dkk
Ia juga menilai upaya ini perlu dilakukan dengan merangkul sebanyak mungkin energi bangsa, kekuatan-kekuatan politik, supaya bisa membangun pemerintahan yang efektif.
"Pemerintahan efektif harus ada perencanaan melalui legislasi, ketika banyak yang support di parlemen semakin bagus sebenarnya. Eksekutif yang mengeksekusi rencana juga harus bagus dan kompeten. Ketika presiden diberikan opsi banyak orang kompeten kan bagus, tapi jangan sampai presiden dibelenggu juga," kata Hasan.
Survei Cyrus Network dilaksanakan pada 22-28 Juli 2019 dengan melibatkan 1.230 responden di 34 provinsi di Indonesia. Tingkat kepercayaan survei ini 95% dengan margin of error sebesae ± 3%.
Ingin Pileg dan Pilpres dipisah
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.