Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Insiden di Asrama Mahasiswa Papua di Surabaya Diselesaikan dengan Damai

Insiden di Asrama Mahasiswa Papua di Surabaya Diselesaikan dengan Damai

Editor: Rachmat Hidayat
zoom-in Insiden di Asrama Mahasiswa Papua di Surabaya Diselesaikan dengan Damai
ISTIMEWA
Wasekjen DPP Partai Amanat Nasional (PAN) dr. Rosaline Irene Rumaseuw M. Kes. 

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA-Insiden yang terjadi di Asrama Mahasiswa Papua, di Kalasan, Kota Surabaya, Jawa Timur pada Jumat (16/8) siang membuat prihatin berbagai pihak terutama para tokoh dari Papua.

Termasuk, tokoh Papua dr. Rosaline Irene Rumaseuw M. Kes.

Baca: Di Hadapan Milenial, Wishnutama dan Erick Thohir Ungkapkan Cita-citanya saat Kecil

Baca: Semangat Susi Pudjiastuti Punguti Sampah di Kawasan Ancol

"Semua pihak harus bisa menahan diri dan jangan main hakim sendiri. Termasuk aparat keamanan harus bisa melindungi dengan baik semua warga negara termasuk warga Papua yang di Surabaya," ujarnya, Minggu (18/8/2019)

Terkait insiden dugaan pematahan tiang bendera dan membuangnya ke selokan, lanjut Rosaline, seharusnya bisa diselesaikan dengan baik tanpa perlu adanya tindak kekerasan dari berbagai pihak.

Perlu penyelidikan lebih lanjut oleh-oleh pihak-pihak yang berwenang terkait insiden tersebut.

"Peristiwa penggerudukan ratusan massa pada Jumat lalu sebetulnya tidak perlu terjadi. Apalagi mengeluarkan berbagai ancaman, intimidasi ke sudara-saudara saya dari Papua,"lanjut Rosaline yang juga Wakil Sekjen DPP PAN.

Rosaline berharap setiap persoalan yang terkait dengan saudara-saudara saya dari Papua bisa diselesaikan dengan baik tanpa perlu adanya kekerasan.

Baca: Emre Can Terpaksa Hendak Dijual Juventus, PSG dan Bayern Tertarik

BERITA REKOMENDASI

Sebagai sesama anak bangsa tentunya warga Papua dimanapun berada perlu mendapatkan perlakuan dan perlindungan hukum yang sama.

"Kalau sama-sama anak bangsa Indonesia kan bisa tanya baik-baik tidak perlu adanya intimidasi apalagi dengan kekerasan. Kita berharap hal-hal semacam ini tidak terjadi lagi dengan saudara-saudara saya dari Papua dimasa yang akan datang," kata dia.

Rosaline berharap agar adik-adik mahasiswa Papua diperantauan diperlakukan dengan baik. "Sama seperti Kami memperlakukan orang Jawa di Papua," ujarnya.

Rosaline juga berpesan agar adik-adik mahasiswa Papua diperantauan juga bisa bersikap baik.

Jangan memancing emosi apalagi mengeluarkan kata-kata lewat lagu-lagu yang seolah-olah Papua itu tidak pantas di NKRI.


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas