Pembacok Anggota Polsek Tlogowungu Diketahui Pernah Bekerja di Malaysia Selama 7 Tahun
Pelaku penyerangan terhadap anggota Polsek Tlogowungu Pati Aiptu Kosrin, yakni MP (35), ternyata pernah bekerja di Malaysia.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaku penyerangan terhadap anggota Polsek Tlogowungu Pati Aiptu Kosrin, yakni MP (35), ternyata pernah bekerja di Malaysia.
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan yang bersangkutan bekerja sebagai buruh migran selama tujuh tahun lamanya di negeri jiran.
"Sebagai catatan yang bersangkutan pernah kerja di Malaysia selama 7 tahun. Sebagai apa namanya, buruh migran, ya. Buruh migran Malaysia 7 tahun," ujar Dedi, di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (27/8/2019).
Selain itu, ia menjelaskan pelaku yang membacok Aiptu Kosrin dengan parang tersebut sempat mengikuti sejumlah kegiatan.
Namun, Dedi tak merinci kegiatan apa yang dimaksud.
Begitu juga terkait pekerjaan pelaku saat ini yang disebut wiraswasta, mantan Wakapolda Kalimantan Tengah itu enggan menjawab lebih jauh.
Baca: 10 Tempat Wisata di Penajam Paser Utara untuk Liburan Akhir Pekan
Baca: Hasil Drawing 32 Besar China Open 2019; Tanta Ginting Hadapi Pebulutangkis Gaek dari Jepang
Baca: Disorot Pansel Soal Pertemuan Dengan TGB Ketika Bertugas di KPK, Ini Penjelasan Irjen Firli
Ia meminta awak media untuk menunggu pendalaman yang sedang dilakukan Densus 88 Antiteror Polri, baik terkait pekerjaan, identitas, ataupun motif pelaku.
"(MP) mengikuti beberapa kegiatan. Kegiatan-kegiatan ini yang masih didalami oleh Densus 88. (Soal pekerjaan) Ya wiraswasta, nanti kita dalami dulu. Karena identitasnya ini semuanya sedang didalami oleh Densus 88. Nanti kita sampaikan lagi," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, Mabes Polri mengkonfirmasi adanya pembacokan yang dilakukan orang tak dikenal kepada seorang anggota kepolisian Polsek Tlogowungu Pati bernama Aiptu Kosrin.
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan pelaku diketahui berinisial MP (35) dan telah diamankan pihaknya.
"Untuk pelaku sedang di evakuasi, dirawat dan didalami (motif penyerangan) oleh tim polda dan Densus 88," ujar Dedi, Selasa (27/8/2019).
Ia menjelaskan bahwa pelaku awalnya datang ke Polsek Tlogowungu Pati, Jawa Tengah, untuk membuat laporan kehilangan sekitar pukul 09.30 WIB, hari ini, Selasa (27/8).
Baca: Wanita yang Kepalanya Diinjak oleh Anak di Surabaya Dikabarkan Meninggal Dunia
Baca: Daftar Lengkap 18 Pemain Persija Jakarta Hadapi PSM Makassar: Usung Misi Balas Dendam
Alasan pelaku membacok Aiptu Kosrin lantaran dirinya merasa kesal tidak ada anggota Polsek yang berjaga di ruang SPK.
"Lalu berhubung di ruang Reskrim tidak ada yang berpakaian dinas, tersangka kembali menemui Kanit Provos dengan mengeluarkan senjata tajam sejenis bendo atau parang dan membacokkan ke arah kepala Kanit Provos Aiptu Kosrin," ucapnya.
Pelaku pun kembali melancarkan serangan namun berhasil ditangkis dan ditendang oleh korban yang kemudian dibantu anggota lain untuk menangkap pelaku.
Jenderal bintang satu itu mengatakan polisi melakukan tindakan tegas kepasa pelaku. Setelahnya, pelaku bersama dengan Aiptu Kosrin dibawa ke RSU Soewondo Pati untuk dilakukan penanganan medis.
"Kondisi Aiptu Kostin stabil dan masih dirawat," tandasnya.
Adapun dari tangan pelaku, kepolisian berhasil menyita barang bukti antara laij satu buah senjata tajam jenis parang, satu buah dompet berwarna hitam dan satu buah motor yamaha.