Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cara Keji Istri Muda Bersama Keponakan dan Pembunuh Bayaran Habisi Nyawa Suami Serta Anak Tiri

Dalam percakapannya, Aulia Kesuma meminta suami mantan pembantunya berinisial A untuk mencarikan eksekutor untuk menghabisi nyawa Pupung dan Dana.

Penulis: Adi Suhendi
zoom-in Cara Keji Istri Muda Bersama Keponakan dan Pembunuh Bayaran Habisi Nyawa Suami Serta Anak Tiri
Kolase TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzyy/ TribunJakarta/Bima Putra
2 jasad ditemukan terpanggang dalam mobil di Sukabumi, dan proses otopsinya di RS Polri Kramat Jati 

Masih ada orang berinisial R yang hingga kini masih buron.

Baca: Ingin Dapatkan Upah dengan Cara Mudah, Sulaiman Mau Saja Diminta Simpan Ganja Ratusan Kilogram

Baca: Munculnya Istri Pertama Pupung dan Terungkapnya Skenario Aulia Kesuma Bunuh Suami dan Anak Tiri

R ikut mengatur strategi pembunuhan terhadap Pupung dan Dana di apartemen tersebut.

Setelah dianggap matang, akhirnya eksekusi terhadap Pupung dan Dana pun dilakukan di kediamannya di wilayah Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Kepada Agus dan Nur Sahid, Aulia menceritakan dirinya punya hutang.

Selain itu, Aulia pun mencerita segala kerisauannya kepada dua pria tersebut.
Hingga akhirnya Aulia meminta bantuan kepada keduanya untuk membunuh suami dan anak tiri nya.

"Akhirnya di dalam mobil deal membantu eksekusi dan membunuh korban dengan perjanjian akan dibayar Rp 500 Juta," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono, Selasa (27/8/2019) malam.

Cara keji Aulia habisi nyawa suami dan anak tiri

Berita Rekomendasi

Sesuai rencana, para pelaku pun datang ke rumah Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Mereka langsung melakukan perannya masing-masing untuk menghabisi nyawa Pupung dan Dana.

Saat peristiwa pembunuhan kedua korban berada di ruang berbeda saat berada di dalam rumah.

Korban yang lebih dulu dibunuh adalah Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili.

"Tersangka A (Agus) dan S (Nur Sahid) ini kemudian memberikan racun kepada korban (Pupung) diminum dengan harapan langsung meninggal. Setelah lemas dia dicek-cek ternyata itu tidak bergerak dianggap sudah meninggal," ujar Kombes Pol Argo Yuwono, Selasa (27/8/2019) malam.

Baca: Potret Pupung Sadili, Suami Dibunuh & Dibakar Istri di Sukabumi, Aktif Berlatih Silat Semasa Hidup

Baca: Tak Cuma Pendiri Komunitas Bumi Datar, Terkuak Pupung Sadili Jadi Relawan Jokowi di Pilpres 2019

Setelah membunuh Pupung, istri korban yang menjadi otak pembunuhan, Aulia Kusuma (AK), menyuruh keponakannya, Geovanni Kelvin (K) untuk membunuh Dana.

Aulia lalu mengatur siasat untuk membuat mabuk Dana sebelum membunuhnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas