Jalan Panjang Mobil Esemka dan Lompatan Karier Politik Jokowi
Di Gedung Balai Kota Solo pada 2012 silam, Joko Widodo (Jokowi) antusias memamerkan mobil berjenis sport utility vehicle (SUV) Kiat Esemka
Editor: Daryono
Pengembangan Esemka menjadi mobil nasional pun akhirnya sudah tidak lagi terdengar sejak Jokowi meninggalkan Solo.
Kritik Oposisi
Tak kunjung terealisasinya peluncuran Esemka pun sempat membuat Jokowi kerap diserang lawan politik.
Ini terjadi saat Jokowi dua kali maju pada Pilpres 2014 dan 2019.
Jokowi dianggap hanya menggunakan mobil Esemka untuk membonceng popularitas.
Salah satu kritik datang dari Wakil Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Wakil Ketua DPR Fadli Zon.
"Ini (Esemka) kebohongan. Ini yang namanya politik kebohongan ya yang begini ini contohnya," kata Fadli Zon menjelang Pilpres 2019 lalu.
Presiden Jokowi pun memberi klarifikasi. Jokowi menceritakan mobil Esemka merupakan produk uji coba dari prototipe anak-anak SMK yang dibantu beberapa teknisi perusahaan besar.
Baca: Fadli Zon Minta Transparansi Komponen Mobil Esemka
Jokowi yang saat itu menjabat wali kota Solo mendorong para anak SMK itu berkarya.
Namun, Jokowi menegaskan produksi mobil esemka bukan kewenangan dirinya dan pemerintah.
Pemerintah hanya bertugas mendorong uji emisi serta uji laik jalan sebelum akhirnya diturunkan ke pasar.
"Saya urusan apa dengan produksi Esemka."
"Enggak ada urusan pemerintah."
"Itu dikerjakan penuh oleh industri, dikerjakan penuh oleh swasta. Pemerintah tidak ikut campur di situ," kata Jokowi, Oktober 2018 lalu, dilansir dari Antara.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.