10 Menit Melayat, Presiden Jokowi Ajak Masyarakat Indonesia Mendoakan BJ Habibie
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu sendiri mengenakan setelah jas berwarna abu-abu. Ia ditemani pula oleh sang istri Iriana Jokowi.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden RI, Joko Widodo, melayat ke rumah duka Presiden RI ke-3 BJ Habibie, di Jl Patra Kuningan VII, Jakarta Selatan, Kamis (12/9).
Pantauan Tribunnews.com, kedatangan Jokowi diketahui dengan kehadiran paspamres sekira pukul 09.06 WIB.
Jokowi nampak berjalan dengan pelan seraya berbincang dengan seorang pria yang mengenakan baju koko putih.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu sendiri mengenakan setelah jas berwarna abu-abu. Ia ditemani pula oleh sang istri Iriana Jokowi.
Mengenakan baju gamis putih dipadukan dengan selendang warna orange yang dibalut di mahkotanya, Iriana nampak berjalan dibelakang Jokowi.
Baca: 7 Fakta Pembunuhan Wanita Pemilik Cafe Penjara: Lampiaskan Nafsu Setelah Lucuti Harta Korban
Baca: Setelah Bunuh Nisa, Ayub Lampiaskan Nafsunya Atas Korban, Ini Faktanya
Amatan Tribunnews.com, Jokowi hanya melayat atau berada di kediaman suami Ainun tersebut selama kurang lebih 10 menit.
Kehadiran dirinya dirumah duka, disebut Jokowi sebagai bentuk penghormatan kepada almarhum.
"Pagi hari ini saya kembali bertakziah di kediaman rumah duka Bapak BJ Habibie.
Meskipun tadi malam saya sudah ke RSPAD, tapi ini adalah sebuah penghormatan besar kita, dari seluruh rakyat Indonesia, dari pemerintah atas pengabdian beliau pada bangsa dan negara," ujar Jokowi, di lokasi, Kamis (12/9/2019).
Ia juga menyinggung bahwa siang ini dirinya akan menjadi Inspektur Upacara dalam prosesi pemakaman almarhum di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata.
Terakhir kali, Jokowi mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk mengirim doa kepada BJ Habibie.
"Kepada seluruh masyarakat, saya mengajak berdoa bersama semoga arwah beliau diterima di sisi Allah, diberikan tempat terbaik di sisinya," tandasnya.