Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menkopolhukam Wiranto Saksikan Latihan Gabungan TNI Dharma Yudha 2019

Setelahnya Wiranto kemudian mendengarkan laporan dari Panglima Komando Gabungan Latihan Gabungan TNI Dharma Yudha

Penulis: Gita Irawan
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Menkopolhukam Wiranto Saksikan Latihan Gabungan TNI Dharma Yudha 2019
Gita Irawan/Tribunnews.com
Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Jenderal TNI (Purn) Wiranto tiba di Titik Tinjau T-12 Puslatpur Marinir-5 Baluran, Situbondo, Jawa Timur pada Kamis (12/9/2019) untuk menyaksikan Latihan Gabungan TNI Dharma Yudha 2019. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, SITUBONDO - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Jenderal TNI (Purn) Wiranto tiba di Titik Tinjau T-12 Puslatpur Marinir-5 Baluran, Situbondo, Jawa Timur pada Kamis (12/9/2019) sekira pukul 07.30 WIB untuk menyaksikan Latihan Gabungan TNI Dharma Yudha 2019.

Didampingi Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan para Kepala Staf Angkatan, Wiranto yang mengenakan kemeja loreng khas tentara dan topi langsung masuk ke area tinjau.

Sebelum acara dimulai, para hadirin juga menyempatkan berdoa untuk mendiang Presiden Ketiga RI BJ Habibie yang wafat pada Rabu (11/9/2019) petang kemarin.

Setelahnya Wiranto kemudian mendengarkan laporan dari Panglima Komando Gabungan Latihan Gabungan TNI Dharma Yudha 2019 yakni Panglima Kostrad Letjen TNI Besar Harto Karyawan.

Latihan tersebut mengambil tema “Komando Gabungan (Kogab) TNI melaksanakan Kampanye Militer di Mandala Operasi dalam rangka Menegakkan Kedaulatan dan Keutuhan Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia”.

Baca: Kapolda Sumut Heran Duit Rp 1,6 M Bisa Raib di Parkiran Kantor Gubernur Sumut: Kok Masih Pakai Tunai

Baca: Kisah Cinta Segi Tiga Anggota DPRD di Malang Berbuntut Tersebarnya Foto Tanpa Busana, Ini Faktanya

Baca: Punya Misi Khusus, Duet Fajar/Rian Turun Gunung pada Indonesia Masters 2019

Sejumlah alutsita yang dikerahkan TNI AD antara lain 12 unit Tank Leopard, 1 unit Taank ARV Leopard, 5 unit truk Transporter, 1 unit Marder, 6 unit Astros,  6 unit Meriam 76,  6 unit Caesar,  18 pucuk Mortir-81, 9 pucuk Mortir-60, 27 pucuk Mortir-60, 8 satbk Atlas,  4 satbak MPCV, 2 unit MVP,  8 unit Drone Arh, 2 unit Apache, 2 unit MI-35, 4 unit AS-550 Fennech dan 4 unit Bell-412.

Berita Rekomendasi

Sedangkan untuk alutsista TNI AL yakni 1 unit KRI JOL-358, 1 unit KRI USH-359, 1 unit KRI GNR-332, 1 unit KRI YOS-353, 1 unit KRI SIM-365, 1 unit KRI FKO-368, 1 unit KRI FTH-361, 1 unit KRI NAL-363, 1 unit KRI PTM-371, 1 unit KRI NGL-402, 1 unit KRI SNU-373, 1 unit KRI SSA-378, 1 unit KRI IBL-383, 1 unit KRI TBT-516, 1 unit KRI MKS-590, 1 unit KRI SBY-591, 1 unit KRI BAC-593, 1 unit KRI PRE-711, 1 unit KRI PRP-712, 1 unit KRI SPT-923, 1 unit KRI TBN-520, 1 unit KRI TLD-521,   15 unit BTR 50 P/M, 15 unit BMP 3F,   12 unit BTR 50 P/K, 7 unit LVT 7A1, 8 unit Kapal K61, 6 unit How 105 MM,  6 unit Rocket MLRS Grad, 4 unit BVPP2, 3 unit Ambulans, 3 unit Truk Tatra Amo, 5 unit Truk Opgleger, 18 unit Ranrik How,   6 unit truk 2,5 Ton, 4 unit Komob, 25 unit Mopel, 2 unit RHIB, 10 unit Helikopter dan 4 unit Fix Wing.

Sementara untuk alutsista TNI AU antara lain 6 unit SU 27/30, 16 unit F-16, 6 unit T-50i, 4 unit Hawk 109/209, 6 unit EMB-314 Super Tucano, 12 unit C-130 B/H/HS/L-100, 1 unit C-130 BT, 4 unit CN-295, 3 unit B-737-400/500 VIP, 2 unit B-737-200 Patmar/Intai, 2 unit C-212, 2 unit PTTA Aerostar, 1 unit UAV CH-4, 4 unit NAS-332/EC-725 dan 1 unit Colibri.

Sehari sebelumnya, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto bersama, KSAL Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa, dan KSAU Marsekal TNI Hadi Tjahjanto meninjau Fire Power Demo Latihan Gabungan TNI Dharma Yudha 2019 pada Rabu (11/9/2019).

Sebanyak 12.500 personel TNI dilibatkan dan sepertiga Alutsista TNI dikerahkan dalam latihan yang digelar di Puslatpur Marinir - 5 Baluran, Situbondo, Jawa Timur.

Latihan gabungan Dharma Yudha 2019 sudah dilaksanakan secara bertahap sejak Senin (9/9/2019) mulai dari gladi posko, manuver lapangan, dan pendaratan amfibi pada Rabu (11/9/2019) pagi.

Tujuan dari latihan gabungan TNI 2019 adalah untuk meningkatkan profesionalisme prajurit dan kesiapsiagaan prajurit sehingga apabila para prajurit dan seluruh sistemnya diperlukan dalam melaksanakan operasi semuanya sudah siap.

Hadi mengatakan, tulang punggung yang menunjang latihan tersebut adalah sistem jaringan perang terpusat atau Network Centric Warfare yang digunakan masing-masing Angkatan TNI.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas