29 Terdakwa Kasus Kerusuhan 21-22 Mei Menangis dan Memeluk Keluarga Usai dengar Vonis Hakim
Para pengunjung sidang yang kebanyakan berasal dari keluarga dan kerabat para terdakwa juga terlihat tidak sanggup menahan harunya
Penulis: Gita Irawan
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
"Istrinya sedang kerja (sebagai karyawan), sayang dia tidak bisa datang ke sini," kata Azizah.
Azizah pun masih ingat ketika ia dan keluarganya bingung mencari-cari keberadaan Ridwan saat kerusuhan 21 Mei 2019.
Pasalnya, keluarga mengetahui bahwa Ridwan bekerja di sekitar Sarinah, tempat kerusuhan 21-22 Mei pecah.
Ia dan keluarganya pun terkejut ketika baru mendapat kabar keesokan harinya dari kantor Ridwan yang mengatakan ia ditahan di rutan Mapolda Metro Jaya.
"Saya dan keluarga sangat terkejut waktu itu. Karena sehari sebelumnya tidak pulang. Tidak tahunya ada kabar dari kantor kalau Ridwan ditahan," kata Azizah.
Ridwan dan 28 terdakwa lainnya diputus secara sah dan meyakinkan oleh Majelis Hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat bersalah karena membantu memberikan air untuk cuci muka dan minum para demonstran saat kerusuhan 21-22 Mei.
Vonis tersebut hampir separuh dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum yang menuntutnya delapan bulan penjara.
Baca: 13 Terdakwa Kerusuhan 21-22 Mei Divonis 3 Bulan 20 Hari Penjara
Dalam pertimbangan yang dibacakan Ketua Majelis Hakim Wadji Pramono, perbuatan yang memberatkan Ridwan adalah tindakannya menarik perhatian masyarakat secara nasional.
Sedangkan hal yang meringankan Ridwan adalah mengakui dan menyesali perbuatannya, bersikap sopan selama persidangan, dan belum pernah dihukum.