Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Langit Jambi Merah Suasana Siang Jadi Mencekam, Warga Nyalakan Lampu & Kipas Angin untuk Bertahan

Siang mencekam dengan langit Jambi yang memerah karena kebakaran hutan dan lahan, warga menyalakan lampu dan kipas angin untuk bertahan.

Editor: Salma Fenty Irlanda
zoom-in Langit Jambi Merah Suasana Siang Jadi Mencekam, Warga Nyalakan Lampu & Kipas Angin untuk Bertahan
istimewa
Foto-foto Amna, warga Kabupaten Muarojambi, memberikan gambaran kondisi Kota Jambi dan sekitarnya Sabtu (21/9/2019) siang, langit Jambi oranye semu kemerahan. 

TRIBUNNEWS.COM - Siang mencekam dengan langit Jambi yang memerah karena kebakaran hutan dan lahan, warga menyalakan lampu dan kipas angin untuk bertahan.

Pukul 12 siang di Jambi, Sabtu (21/9/2019) tak seperti biasanya.

Kali ini, langit terlihat berwarna merah dan gelap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang membuat suasana sangat panas.

Saat siang hari, suasana Desa Puding, Pulau Mentaro, Betung, dan Pematang Raman, Kecamatan Kumpeh Ilir, Kabupaten Muarojambi gelap seperti jelang malam, karena tebalnya kabut asap.

Dilansir dari Tribun Jambi, warga terpaksa harus menyalakan lampu kendaraan dan rumah karena cahaya matahari tak mampu menembus tebalnya kabut asap.

 Cerita Pemilik Rumah Reyot di Tengah Apartemen Mewah, Terpaksa Mandi Debu Tiap Hari saat Pembangunan

 Kesaksian Warga saat Langit Jambi Memerah karena Karhutla, Suasana Mencekam, Nafas Sesak

 7 Fakta Rumah Reyot di Tengah Apartemen Mewah di Jakarta Pusat, Keluhkan Jatah Air Disedot Pengelola

 Kronologi Mayat Wanita Hamil Ditemukan dalam Posisi Melahirkan di Kamar Kos, Bau Busuk Menyeruak

Asap pekat tersebut disebabkan kebakaran hutan lahan di Kabupaten Muarojambi.

"Jam 12.00 siang tadi mulai gelap nian, seperti tengah malam, lampu rumah-rumah sampai dihidupkan," kata Dedy Wahyuni, warga Desa Betung, Sabtu (22/9/2019).

Berita Rekomendasi

Warga sangat khawatir kebakaran lahan mendekat ke permukiman. Selain itu kabut asap semakin pekat, ditakutkan bisa mengganggu kesehatan masyarakat.

Bukan hanya di Kumpeh Ilir, kondisi serupa juga terjadi Kumpeh Ulu.

Pengurus PC PMII Cabang Kota Jambi, Deno Agustrianto yang ikut memadamkan api mengatakan kondisi di Desa Pudin, Kumpeh Uli sangat parah.

HALAMAN 2 >>>>>>>>>>>>>>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas