Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pesan Elite PKS kepada Putra Sulung Jokowi yang Gabung PDIP

Gibran disebut-sebut akan maju menjadi calon wali kota Solo dalam Pilkada Solo 2020 mendatang. Mendaftar KTA, menjadi syarat untuk maju dalam Pilwalko

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Pesan Elite PKS kepada Putra Sulung Jokowi yang Gabung PDIP
TribunSolo.com/Ryantono Puji
Salah satu spanduk bergambar foto Gibran Rakabuming Raka yang terdapat di kawasan Palang Joglo, Jalan Kolonel Sugiono, Solo, Sabtu (21/9/2019). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengapresiasi putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka bergabung ke PDI Perjuangan (PDIP).

Hal itu terlihat saat Gibran mengurus pembuatan kartu tanda anggota (KTA) di Kandang Banteng kantor DPC PDI Perjuangan (PDIP) Solo, Senin (23/9/2019).

"Haknya Gibran masuk politik. Malah bagus. Anak muda mau membangun bangsa. Monggo jangan alergi dengan politik," ujar Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera kepada Tribunenws.com, Senin (23/9/2019).

Gibran disebut-sebut akan maju menjadi calon wali kota Solo dalam Pilkada Solo 2020 mendatang. Mendaftar KTA, menjadi syarat untuk maju dalam Pilwalkot.

Wakil Ketua Komisi II DPR RI ini menyarankan agar Gibran mengabdi terlebih dahulu kepada partai, sebelum maju dalam Pilwalkot Solo 2020 mendantang.

"Apakah akan maju? Gibran yang tahu. Paling baik mengabdi dulu bagi partai," kata mantan Wakil Ketua BPN Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Ia juga berpesan kepada Gibran yang kini resmi terjun ke dunia politik.

BERITA TERKAIT

"Jadikan aktivitas politik sebagai sarana mencintai bangsa dan membangun rakyat," ujarnya.

Putra Sulung Jokowi Gabung PDIP

Putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka resmi menjadi kader PDI Perjuangan Solo, Senin (23/9/2019).

Baca: Nasdem Bicara Kemungkinan Dukung Putra Jokowi, Gibran Rakabuming di Pilkada Solo 2020

Dia mendaftar sebagai kader melalui ranting Manahan, bagian dari PAC Banjarsari, di kantor DPC PDIP Kota Solo.

Gibran datang ditemani sopir pribadi, sekitar pukul 14.00 WIB.

Tiba di kantor DPC setempat, suami Selvi Ananda itu disambut belasan kader PDIP.

"Saya mau mendaftar sebagai kader, semoga bapak menerima," kata Gibran setelah mengisi daftar buku tamu.

Dia menyerahkan sejumlah berkas meliputi data diri dan ijazah, serta beberapa lembar foto dirinya berlatar merah.

Setelah itu Gibran menunggu proses cetak KTA PDIP.

Tak perlu waktu lama, sekitar 30 menit KTA Gibran pun selesai.

Selain mengajukan diri sebagai kader, Gibran mengatakan kedatangannya bermaksud mendaftar sebagai bakal calon wali kota melalui PDIP.

Ketua PAC Banjarsari, Joko Santoso menuturkan tidak bisa memberi jawaban terkait pengajuan Gibran itu.

"Itu wewenang Pak Putut selaku Ketua Penjaringan Kepala Daerah. Saya tidak bisa menjawab itu Mas Gibran," kata Joko.

Tak berselang lama, Gibran berpamitan dengan para kader.

Dia menyampaikan para kader jangan sungkan meminta bantuan terkait tenaga IT untuk pengembangan partai.

"Saya juga punya perusahaan digital. Jangan sungkan kalau butuh bantuan, saya siap," ujarnya, lalu berpamitan.

Masuk Bursa Pilwalkot Solo

Pada Juli 2019, nama Gibran dan adiknya, Kaesang Pangarep sempat masuk dalam bursa pemilihan Wali Kota Solo berdasarkan survei Laboratorium Kebijakan Publik Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta.

Gibran unggul dari sisi popularitas, tetapi tidak dalam hal akseptabilitas dan elektabilitas. Menanggapi hasil survei ini, Gibran mengapresiasinya.

"Saya sangat mengapresiasi, terima kasih sekali untuk warga Solo ya yang sudah memberi penilaian yang positif untuk saya. Terima kasih sekali," kata Gibran, dikutip dari pemberitaan Kompas.com, 27 Juli 2019.

Mengenai kemungkinannya terjun ke panggung politik, Gibran menyebutkan, di keluarganya sangat demokratis dan diberikan kebebasan untuk menentukan pilihan.

Sebelumnya, pada 18 Juli 2019, dalam sebuah wawancara khusus dengan Tribunnews, Jokowi mengaku tak akan melarang jika suatu saat anaknya tiba-tiba ingin maju dalam pemilihan kepala daerah.

Namun, menurut Jokowi, ia belum melihat ketertarikan anaknya terjun ke politik.

"Sampai detik ini, saya melihat anak-anak saya tidak tertarik ke dunia politik. Gibran, Kaesang, ataupun yang lain senangnya di dunia usaha," kata Jokowi.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas