Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Berkah Viral Wisata Negeri di Atas Awan Gunung Luhur, Warga Sekitar Kantongi Jutaan Rupiah per Hari

Viral objek wisata negeri di atas awan Gunung Luhur, Kabupaten Lebak, Banten, ekonomi warga setempat meningkat, kantongi jutaan rupiah per hari.

Editor: Salma Fenty Irlanda
zoom-in Berkah Viral Wisata Negeri di Atas Awan Gunung Luhur, Warga Sekitar Kantongi Jutaan Rupiah per Hari
KOMPAS.COM/ACEP NAZMUDIN
Pesona Negeri di Atas Awan di Desa Citorek Kidul, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Banten, Minggu (15/9/2019). 

TRIBUNNEWS.COM - Viral objek wisata negeri di atas awan Gunung Luhur, Kabupaten Lebak, Banten, ekonomi warga setempat meningkat, kantongi jutaan rupiah per hari.

Warga masyarakat sekitar objek wisata negeri di atas awan Gunung Luhur mendapatkan imbas positif dengan viralnya wisata tersebut.

Perekonomian masyarakat meningkat drastis, bahkan hingga kantongi jutaan rupiah per hari!

Viralnya obyek wisata Negeri di Atas awan Gunung Luhur di Kabupaten Lebak, Banten berdampak pada ekonomi warga setempat.

Mereka ramai - ramai mendirikan usaha di Gunung Luhur.

Kepala Desa Citorek Kidul, Narta atau Jaro Atok, mengatakan terdapat puluhan keluarga yang mendirikan berbagai macam usaha di Gunung Luhur, mulai dari berdagang hingga menyediakan akomodasi seperti tenda dan penginapan.

 5 Fakta Negeri di Atas Awan Gunung Luhur, Indahnya Diusulkan Jadi Geopark, Pengunjung Sesalkan 1 Hal

"Ada puluhan keluarga ikut andil, awalnya tidak punya mata pencaharian, seperti janda - janda tua, kita utamakan orang - orang seperti itu, Alhamdulillah kita rasakan peningkatan ekonomi," kata Jaro Atok kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Selasa (24/9/2019).

Suasana di Gunung Luhur yang dijuluki Negeri di Atas Awan Lebak Banten pada Minggu (22/9/2019). Pasca viral di medsos kunjungan wisatawan membludak hingga terjadi kemacetan 7 km.
Suasana di Gunung Luhur yang dijuluki Negeri di Atas Awan Lebak Banten pada Minggu (22/9/2019). Pasca viral di medsos kunjungan wisatawan membludak hingga terjadi kemacetan 7 km. (Kompas.com/Acep Nazmudin)
Berita Rekomendasi

Sejak mulai dikunjungi wisatawan pada September 2018 lalu, dia mengatakan sudah mulai muncul geliat ekonomi di Gunung Luhur, puncaknya adalah saat ramai wisatawan setelah lebaran Idul Fitri 2019 lalu, dan beberapa minggu belakangan ini.

Jaro Atok mengatakan, keuntungan dirasakan oleh para warga yang membuka usaha di Gunung Luhur.

Jika dihitung nilai, kata dia, jumlahnya bisa mencapai jutaan rupiah per hari.

HALAMAN 2 >>>>>>>>>>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas