Pak Kades Tak Menyangka AR yang Patuh kepada Orang Tua Ditangkap Densus Terkait Kasus Terorisme
Banyak yang tak menyangka sosok pendiam, patuh, dan sering menghabiskan waktu membantu orang tua ini terlibat teroris.
Editor: Dewi Agustina
Menurut Dadan, keadaan orang tua AR memang tergolong sebagai masyarakat yang keadaan ekonominya lemah, sehingga untuk membesuk Asep Roni ke Jakarta ia tidak mempunyai biaya transportasi.
"Kemarin saya ketemu dengan Rosid (orang tua AR) ia mengeluh katanya ingin ke Jakarta membesuk anaknya tapi tak punya ongkos," ujar Dadan.
Baca: Tak Ada Adegan Malam Hari di Sinetron Tukang Ojek Pengkolan, Sutradara Akhirnya Ungkap Alasannya
Kisah Cinta Segitiga
Tiga dari sembilan orang terduga teroris yang ditangkap di beberapa tempat terpisah, Senin (23/9/2019) ternyata memiliki hubungan yang dekat.
Mereka adalah Mohamad Arsad (20), Sutiah (19) dan Asep Roni (23).
Mohamad Arsad alias Mury (20), yang ditangkap di Cilincing, Jakarta Utara, Senin (23/9/2019), sempat menikahi Sutiah (19).
Arsad dan Sutiah menikah empat bulan lalu.
Cinta mereka bersemi saat mereka mengikuti pengajian di Pekayon, Bekasi Selatan, Jawa Barat.
Mereka menikah secara resmi di Kantor Urusan Agama (KUA).
Acara pernikahan Arsad dan Sutiah berlangsung di Tegal, Jawa Tengah, kampung halaman Sutiah.
Pernikahan itu dihadiri Abdul Ghani (69), ayah Arsad.
Namun pernikahan Arsad dan Sutiah tidak berlangsung lama.
Andri Cahyono, kakak ipar Arsad, menuturkan Arsad sempat membawa Sutiah ke tempat tinggal di Jalan Belibis V, Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara.
Selama tinggal di sana Sutiah tidak menunjukkan gelagat yang mencurigakan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.