Personil TNI dan Polisi Mulai Bersihkan Puing Sisa Kerusuhan di Pasar Wouma, Wamena
Terlihat truk berukuran besar yang mengangkut puing-puing sisa kerusuhan di Pasar Wouma, hilir mudik di jalan.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Personel TNI dari Kodim 1702/Jayawijaya bersama polisi dan masyarakat bergotong-royong membersihkan puing-puing sisa kerusuhan di Kompleks Pasar Wouma, Kabupaten Jayawijaya, Papua, Jumat (4/10/2019).
Dalam video yang diterima Tribunnews.com dari Penerangan Kodam XVII Cenderawasih pada Jumat (4/10/2019), tampak sejumlah personel TNI dan Kepolisian yang berseragam mengangkat sejumlah rangka sepeda motor yang tampak hancur karena terbakar bersama warga ke dalam truk berukuran besar.
Di tepi jalan, tampak seng-seng bekas dibakar ditumpuk sedemikan rupa di tepi jalan untuk memudahkan pengangkutan sebelum dimasukan ke dalam truk.
Terlihat truk berukuran besar yang mengangkut puing-puing sisa kerusuhan tersebut hilir mudik di jalan.
Aparat dan masyarakat yang bahu membahu membersihkan Pasar Wouma tersebut terlihat mengenakan masker penutup hidung dan mulut ketika bekerja.
Tampak, sejumlah aparat kepolisian juga terlihat mengenakan senjata, rompi anti peluru, dan helm lengkap ketika mengangkati puing-puing sisa kerusuhan tersebut.
Dandim 1702/Jayawijaya Letkol Inf Candra Dianto yang berada di lokasi mengatakan kondisi keamanan saat ini di Kabupaten Jayawijaya sudah berangsur pulih dan aman.
Ia mengatakan, hal itu terlihat dari aktifitas masyarakat maupun pemerintahan sudah mulai berjalan.
Tidak hanya itu, menurutnya, aktifitas jual beli di sejumlah pasar di Wamena juga sudah mulai berjalan.
Baca: Jelang Pelantikan Presiden, Ini Gambaran Kabinet Jokowi 2019-2024, Ada yang Terpental dan Bertahan
Ia meminta kepada masyarakat agar tidak mudah terhasut oleh provokasi maupun isu di Kabupaten Jayawijaya.
Candra pun meminta kepada masyarakat agar tetap tenang dan mempercayakan urusan keamanan kepada TNI dan Polri.
Baca: Artis Rifat Umar Ditangkap Atas Dugaan Kepemilikan Ganja
Ia pun mengimbau kepada masyarakat Jayawijaya yang sudah ke luar kota untuk kembali.
"Di Wamena ini sudah aman silakan kembali ke tempat asal. Silahkan mencari nafkah di sini. Ini adalah tempat mencari makan dan tempat mencari rezeki. Saat ini Wamena sudah aman dan kondusif. Tidak perlu ragu lagi. Karena aparat TNI dan Polri saat ini sudah berkomitmen memberikan jaminan keamanan," kata Candra.
Baca: Ketua DPR Puan Maharani Punya Total Kekayaan Rp 363,37 Miliar, Utangnya Rp 49,7 Miliar
Wakil Kepala Penerangan Kodam XVII/ Cenderawasih Letkol Inf Dax Sianturi mengatakan dalam aksi pembersihan di Pasar Wouma Wamena tersebut terlibat sekira 500 orang yang terdiri dari anggota TNI-Polri dan masyarakat.
"Sementara (masih) berlangsung," kata Dax saat dihubungi pada Jumat (4/10/2019) sekira pukul 09.00 WIB.
Sebagaimana diketahui kerusuhan yang terjadi di Wamena, Kabupaten Jayawijaya pada 23 september 2019 lalu itu telah membuat belasan ribu warga mengungsi di 34 posko, sejumlah orang luka-luka dan bahkan adapula yang meninggal dunia.
Foto: Penerangan Kodam XVII Cenderawasih
Personel TNI dari Kodim 1702/Jayawijaya bersama Kepolisian, dan masyarakat bergotong-royong membersihkan puing-puing sisa kerusuhan di Kompleks Pasar Wouma, Kabupaten Jayawijaya, Papua pada Jumat (4/10/2019).