Kecelakaan Maut Bus PMTOH di Riau, Enam Penumpang Tewas dan Sopir Kini Jadi Tersangka
pengemudi bus PMTOH BM 7326 AL, Indra Welly Saputra (50), ditetapkan tersangka oleh polisi dan ditahan di Polres Kuansing.
Editor: Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Pihak kepolisian Polres Kuantan Singingi (Kuansing) telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan bus PO PMTOH yang menewaskan enam orang penumpang di jalan raya lintas Pekanbaru-Kiliran Jao tepatnya di Desa Kasang, Kecamatan Kuantan Tengah, Kabupaten Kuansing, Riau.
Dalam kasus kecelakaan ini, pengemudi bus PMTOH BM 7326 AL, Indra Welly Saputra (50), ditetapkan tersangka oleh polisi dan ditahan di Polres Kuansing.
Kasatlantas Polres Kuansing AKP Yohanes Basri saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (11/10/2019) menyebutkan, pengemudi ditetapkan sebagai tersangka karena melanggar Pasal 310 ayat 4 UU nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas.
Baca: Kisah Pilu Akbar Alamsyah: Hilang Usai Demo di DPR, Ditemukan Sudah Kritis Lalu Meninggal
Kecelakaan yang Menewaskan 8 Orang Bunyi pasal tersebut, dalam hal kecelakaan yang mengakibatkan orang lain meninggal dunia, dipidana dengan penjara paling lama enam tahun dan atau denda paling banyak Rp 12 juta.
"Kita saat ini masih melakukan penyidikan dan pengembangan," kata Yohanes.
Baca: Garap Bisnis Antaran Makanan, Anterin Janjikan Skema Menguntungkan Buat Driver
Diberitakan sebelumnya, sebuah bus mengalami kecelakaan di jalan lintas Pekanbaru-Kiliran Jao tepatnya di Desa Kasang, Kecamatan Kuntan Tengah, Kabupaten Kuansing, Riau, Rabu (9/10/2019) sekitar pukul 11.45 WIB.
Kecelakaan tersebut mengakibatkan sejumlah penumpang tewas.
Baca: Kisah Asmara Istri Tentara Berujung Maut: Jayanti Dikenal Perempuan Ulet, Meski Jadi Korban KDRT
Kasat Lantas Polres Kuansing AKP Yohanes Basri mengatakan, jumlah penumpang yang meninggal dunia sebanyak enam orang.
"Korban yang meninggal dunia enam orang. Lima orang dewasa dan satu anak balita berusia lima tahun," sebut Yohanes saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Rabu.
Selain penumpang tewas, kata dia, sebanyak 9 orang mengalami luka-luka.
Dia menjelaskan, mobil bus PO PMTOH jenis Mercedes Benz BM 7326 AL yang dikemudikan oleh Indra Welly Saputra, awalnya bergerak dari Kiliran Jao, Sumatera Barat, menuju arah Kota Pekanbaru via Kuansing.
Saat dalam perjalanan, tiba-tiba rem mobil blong di jalan tikungan menurun.
"Berdasarkan keterangan pengemudi, rem mobil blong dan menabrak mobil dumtruck yang ada di depannya," kata Yohanes.
Kemudian, lanjut dia, bus dan dump truck masih terus melaju.
Pengemudi bus berusaha mengambil jalur kanan, karena jalur sebelah kiri banyak kendaraan lain. Namun, saat banting stir ke kanan, pengemudi hilang kendali lalu bus terbalik ke pinggir jalan.
"Untuk mobil truk yang ditabrak melarikan diri," sebut Yohanes.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kecelakaan Maut Tewaskan 6 Orang di Riau, Sopir Bus PM TOH Jadi Tersangka
Penulis : Kontributor Pekanbaru, Idon Tanjung