Cerita Mendes Eko Putro Sandjojo Terima Telepon Jokowi Dalam Keadaan Basah Kuyup
Pengalaman menarik dan tidak terlupakan, banyak dialami menteri Kabinet Kerja saat menjalankan tugas di bawah komando Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengalaman menarik dan tidak terlupakan, banyak dialami menteri Kabinet Kerja saat menjalankan tugas di bawah komando Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Satu di antaranya, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Eko Putro Sandjojo.
Ia menilai, Jokowi merupakan orang yang bekerja secara terukur dan selalu mengecek setiap pekerjaan para menterinya secara langsung maupun dengan mengirim orang dengan diam-diam.
Bahkan, kata Eko, Jokowi suka menghubungi menterinya secara mendadak, baik itu pagi maupun malam.
Baca: Raffi Ahmad Mengaku Tak Peduli dengan Kata-kata Kasar dari Netizen
Baca: Tes Kepribadian: Gambar yang Pertama Kali Kamu Lihat, Dapat Mengungkapkan Kekuatan Otakmu Sebenarnya
"Beliau bisa menelepon pagi, saya masih di kamar mandi, pernah suatu saat ditelepon sama beliau. Jadi masih basah kuyup saya angkat itu," tutur Eko di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (18/10/2019).
Politikus PKB tersebut tidak menjelaskan topik pembicaraan saat ditelepon Jokowi waktu itu.
Namun, Ia menyebut setiap pembicaraan dengan Jokowi, selalu memaparkan dengan data dan angka di lapangan.
"Saya ucapkan terima kasih kepada Pak Jokowi dan Pak Jusuf Kalla karena telah berikan kesempatan untuk saya bisa berbuat ke negara ini. Kalau ada belum tercapai, saya mohon maaf kepada Presiden, kepada masyarakat," ujar Eko.
Baca: Beberkan 6 Menteri Terburuk, Faisal Basri Celetuk Luhut Pandjaitan Lebih Seperti Perdana Menteri
Saat sambutan acara silahturahmi dengan jajaran menteri Kabinet Kerja dan Wapres Jusuf Kalla, Jokowi menyampaikan permintaan maaf apabila ada hal yang tidak berkenan selama lima tahun ini.
"Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila dalam pergaulan sehari-hari, dalam saya memberikan perintah dan berinteraksi dengan bapak ibu sekalian ada yang kurang berkenan," tutur Jokowi.
Dia merasa lima tahun memimpin bangsa dan bekerja sama dengan para pembantunya itu merupakan waktu yang singkat.
Tidak lupa, dia meminta maaf kerap "meneror" saat tengah malam.
Satu per satu, mantan Wali Kota Solo ini mengaku pernah menghubungi Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto tengah malam.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.