Foto dan Video Pelantikan Presiden RI dari Masa ke Masa, Soekarno Dilantik di Keraton Yogyakarta
Inilah foto-foto pelantikan Presiden RI dari Ir Soekarno hingga Jokowi. Soekarno pernah dilantik di Keraton Yogyakarta.
Penulis: Sri Juliati
Editor: Gigih
Inilah foto-foto pelantikan Presiden RI dari Ir Soekarno hingga Jokowi. Soekarno pernah dilantik di Keraton Yogyakarta.
TRIBUNNEWS.COM - Joko Widodo (Jokowi) resmi menjadi Presiden RI periode 2019-2024.
Bersama Ma'ruf Amin, Jokowi akan memimpin Indonesia selama lima tahun ke depan.
Sejak 74 tahun Indonesia merdeka, negara ini telah dipimpin oleh tujuh sosok presiden.
Mulai dari presiden pertama, Ir Soekarno, lalu Soeharto, BJ Habibie, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), hingga Jokowi.
Ada yang berbeda dalam setiap pelantikan Presiden RI, termasuk lokasi pelantikan.
Baca: Reaksi Prabowo-Sandi Jadi Sorotan saat Bambang Soesatyo Bacakan Pantun di Pelantikan Jokowi & Maruf
Baca: 5 Fakta Pelantikan Jokowi-Maruf Amin, dari Sapaan untuk Prabowo-Sandi hingga Kritik Kinerja Menteri
Berikut foto-foto pelantikan Presiden RI dari masa ke masa, sebagaimana dirangkum Tribunnews.com:
1. Ir Soekarno
Sehari setelah kemerdekaan RI, Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) menetapkan Ir Soekarno sebagai presiden pertama dan Moh Hatta sebagai wakil presiden pertama RI.
Keduanya merupakan tokoh proklamator RI yang membacakan teks proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945.
Namun selama masa kepemimpinan Ir Soekarno, pemimpin Indonesia sempat berganti sementara.
Yaitu pada Desember 1948, Sjafruddin Prawiranegara mendapat mandat dari Ir Soekarno untuk melanjutkan pemerintahan.
Saat itu, Soekarno-Hatta ditawan oleh Belanda dan Sjafruddin membentuk pemerintahan darurat.
Hingga Perjanjian Roem-Roijen, Soekarno akhirnya kembali ke pemerintahan dan Sjafruddin menyerahkan mandatnya pada 13 Juli 1949 di Yogyakarta.
Pada 17 Desember 1948, Ir Soekarno dilantik menjadi Presiden Republik Indonesia Serikat (RIS) di Sitihinggil Keraton Yogyakarta.
Hal ini merupakan imbas dari Konferensi Meja Bundar (KMB) yang digelar di Den Haag, Belanda, dari 23 Agustus hingga 2 November 1949.
Pada 15 Agustus 1950, Ir Soekarno menandatangani UUD Sementara RI dan resmi menggantikan UUD RIS.
Indonesia pun kembali menjadi negara kesatuan dan Soekarno menjabat sebagai Presiden RI hingga 1967.
2. Soeharto
Soeharto ditunjuk sebagai pejabat presiden pada 12 Maret 1697 atau sehari setelah munculnya Supersemar.
Posisi ini diemban oleh Soeharto hingga dirinya dipilih oleh MPRS pada 26 Maret 1968 sebagai presiden.
Sehari kemudian atau tepatnya pada 27 Maret 1968, Soeharto dilantik menjadi presiden.
Ia lantas kembali dipilih oleh MPR pada Pemilu 1973, Pemilu 1978, hingga Pemilu 1998.
Presiden yang dijuluki sebagai The Smiling General ini merupakan presiden terlama di Indonesia.
Ia memerintah Indonesia selama hampir 32 tahun sebelum akhirnya mengundurkan diri pada 21 Mei 1998.
Soeharti mundur hanya berselang 70 hari setelah diangkat kembali menjadi presiden untuk periode yang ketujuh kalinya.
3. BJ Habibie
Sesaat setelah Soeharto mundur, BJ Habibie yang saat itu menjadi Wakil Presiden langsung dilantik menjadi Presiden ke-3 RI.
BJ Habibie langsung dilantik di Istana Negara dan disaksikan Soeharto.
Hal ini menjadikan BJ Habibie sebagai satu-satunya Presiden RI yang dilantik di Istana Negara.
Kenapa tidak di Gedung MPR/DPR?
Saat itu, gedung DPR/MPR diduduki mahasiswa sehingga tidak mungkin dilakukan sidang umum pelantikan presiden di sana.
BJ Habibie merupakan presiden dengan masa jabatan tersingkat, yaitu hanya satu tahun lima bulan dan berakhir pada 20 Oktober 1999.
4. Abdurrahman Wahid (Gus Dur)
Gus Dur menjadi Presiden ke-4 RI menggantikan BJ Habibie setelah dipilih oleh MPR hasil Pemilu 1999.
Ia menjabat sebagai Presiden RI dari 1999 hingga 2001.
Masa kepresidenan Gus Dur dimulai pada 20 Oktober 1999 dan berakhir pada Sidang Istimewa MPR pada tahun 2001.
Tepat 23 Juli 2001, kepemimpinannya digantikan oleh Megawati Soekarnoputri setelah mandatnya dicabut oleh MPR.
Selama menjabat, Gus Dur dibantu Kabinet Persatuan Nasional dengan SBY, Wiranto, Jusuf Kalla, hingga Mahfud MD sebagai menterinya.
5. Megawati Soekarnoputri
Setelah Gus Dur mundur dari presiden, Megawati Soekarnoputri yang jadi wakilnya lantas dilantik sebagai presiden.
Pelantikan Megawati menahbiskan dirinya sebagai presiden wanita Indonesia pertama RI.
Megawati menjadi sebagai presiden ke-5 RI sejak 23 Juli 2001 sampai 20 Oktober 2004.
Ia menjadi presiden setelah MPR mengadakan Sidang Istimewa MPR pada 2001.
Selama menjalani tugas sebagai orang nomor satu di Indonesia, Megawati dibantu oleh Wakil Presiden Hamzah Haz.
6. Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Tampuk kepemimpinan RI pun berganti dari Megawati ke SBY.
SBY menjadi presiden selama dua periode, yaitu 20 Oktober 2004-20 Oktober 20 hingga 20 Oktober 2014.
SBY adalah presiden pertama di Indonesia yang dipilih melalui jalur pemilu secara langsung oleh masyarakat, bukan MPR.
Bersama Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla, SBY terpilih dalam Pemilu Presiden 2004.
Ia berhasil melanjutkan pemerintahan untuk periode keduanya dengan memenangkan Pemilu Presiden 2009.
Kala itu, ia bersama Wakil Presiden Boediono.
7. Joko Widodo
Joko Widodo (Jokowi) terpilih sebagai presiden ke-7 RI dan menggantikan SBY yang telah dua periode memimpin RI.
Jokowi terpilih bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam Pemilu Presiden 2014 dan mengalahkan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.
Sebelum menjadi presiden, Jokowi pernah menjabat dua kali Wali Kota Solo lalu Gubernur DKI Jakarta sejak 15 Oktober 2012 hingga 16 Oktober 2014.
Dalam Pemilu Presiden 2019, Jokowi kembali maju dan didampingi Ma'ruf Amin.
Lagi-lagi, Jokowi sukses mengalahkan rivalnya, Prabowo Subianto yang kali ini berpasangan dengan Sandiaga Uno.
Pemilu Presiden 2019 merupakan pemilu presiden pertama yang digelar bersamaan dengan Pemilu Legislatif.
(Tribunnews.com/Sri Juliati)