Wamen Surya Tjandra, Wakili Tiga Kelompok Minoritas di Indonesia, Apa Saja Kiprahnya?
Surya tjandra, Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang, seorang kader terbaik dari PSI yang mewakili tiga kaum minoritas di Kabinet Indonesia Maju
Penulis: Inza Maliana
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
Seandainya Surya tidak diterima di UI, mungkin Surya tidak akan kuliah karena tidak ada biaya.
Diterima di FHUI menjadi kebanggaan buat Surya karena hanya dirinya yang menjadi sarjana pertama di keluarganya.
Lebih jauh dari itu, Surya mendapat beasiswa untuk meneruskan pendidikannya di bidang hukum untuk program S2 di Universitas Warwick, Inggris dan program S3 di Universitas Leiden, Belanda.
Surya menjadi satu di antara wakil menteri terpilih yang dilantik Presiden Jokowi, pada Jumat (35/10/2019).
Kiprah hebat dari seorang Surya Tjandra diceritakan oleh akun Twitter resmi PSI @psi_id dalam sebuah thread dan mendapat 657 Retweet hingga 1.662 like.
Surya Tjandra disebut satu di antara kader terbaik dari PSI, seorang doktor hukum pembela hak buruh, dan juga penyandang disabilitas yang pernah jadi 10 besar Capim KPK.
Masuk 10 Besar Capim KPK
Surya Tjandra pernah masuk ke daftar 10 besar Capim KPK dengan rekomendasi dari Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang saat itu masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
"Pak Ahok menyebut Surya Tjandra "orang berintegritas yg tidak akan menjual dirinya"," tulis akun @psi_id.
Meski telah mengikuti seleksi di KPK namun Surya Tjandra tidak terpilih.
Baca: Profil Surya Tjandra, Kader PSI yang Gagal Jadi Pimpinan KPK, Dipilih Jokowi Jadi Wakil Menteri
Pejuang Hak Buruh
Surya Tjandra punya kepedulian tinggi dengan isu kemiskinan dan ketidakadilan.
Ia adalah doktor hukum lulusan Leiden, Belanda yang puluhan tahun mendampingi buruh memperjuangkan hak mereka.
Hal inilah yang mendorongnya untuk bekerja di Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta.