Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Anies Akan Ubah Sistem e-Budgeting Anggaran Menjadi Lebih Smart: Saya Tidak Menyalahkan Siapapun

Anies Baswedan merencanakan mengubah sistem e-budgeting menjadi lebih smart dan agar tidak terjadi penyimpangan lagi untuk tahun 2020 mendatang.

Penulis: Nidaul 'Urwatul Wutsqa
Editor: bunga pradipta p
zoom-in Anies Akan Ubah Sistem e-Budgeting Anggaran Menjadi Lebih Smart: Saya Tidak Menyalahkan Siapapun
KOMPAS.com/JIMMY RAMADHAN AZHARI
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memantau kegiatan CFD di Bundaran HI Sambil bersepeda, Minggu, (3/11/2019). 

Anies Akan Ubah Sistem e-Budgeting Anggaran Menjadi Lebih Smart: Saya Tidak Menyalahkan Siapapun

TRIBUNNEWS.COM - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan akan membuat perencanaan untuk mengubah sistem e-budgeting atau sistem penyusunan anggaran secara elektronik (digital) agar lebih smart pada 2020.

Anies menjelaskan, pembaruan tersebut dilakukan setelah sejumlah rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta 2020 menjadi sorotan masyarakat.

Dikutip Tribunnews.com dari tayangan KompasTV pada Minggu (3/11/2019), tujuan Anies mengubah sistem anggaran adalah untuk memaksa semua pihak agar berperilaku jujur dan rajin.

Pihaknya menilai dengan meningkatkan sistem anggaran digital dapat meminimalisasi kesalahan dalam rencana anggaran Pemprov DKI Jakarta.

"Karena itu lah yang akan kita lakukan adalah melakukan upgrading agar kita bisa memastikan tidak ada penyimpangan lagi.

Karena seperti sekarang kalau penyimpangan seperti anggaran yang lucu-lucu itu, tidak bisa dibedakan.

Berita Rekomendasi

Ini adalah kemalasan, ini adalah keteledoran, atau ini adalah titipan. Nggak bisa dibedakan tu," terang Anies.

Anies Baswedan
Anies Baswedan (Tangkapan layar KomasTV)

Anies mengatakan, pembaruan sistem e-budgeting tersebut untuk membangun transparansi dan mengendalikan perilaku setiap pihak yang terlibat dalam menyusun anggaran.

"Tapi bila nanti diupgrade kita akan bisa melakukan pengecekan itu, karena ada verifikasi-verifikasi itu.

Ini contoh yang akan kita lakukan. Tapi nanti lengkapnya pada saat kita luncurkan," tambahnya.

Sebelumnya kepada wartawan, Anies sempat mengaku pihaknya mengetahui kelemahan sistem e-budgeting sejak tahun lalu.

Pihaknya juga telah melakukan koreksi dan perbaikan, bukan hanya meramaikanya.

"Kami mengetahui (kelemahan sistem e-budgeting) ini sejak tahun lalu. Tapi ya itu tadi, ya kami ini di pemerintahan.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas