Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kata Presiden Jokowi Soal Dewan Pengawas KPK, hingga Pengakuan Mahfud MD

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku saat ini Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih dalam digodok dalam tim internal.

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Kata Presiden Jokowi Soal Dewan Pengawas KPK, hingga Pengakuan Mahfud MD
Tangkap Layar kanal Youtube Sekretariat Presiden
Kata Presiden Jokowi Soal Dewan Pengawas KPK, hingga Pengakuan Mahfud MD 

Kata Presiden Jokowi Soal Dewan Pengawas KPK, Begini Pengakuan Mahfud MD

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku saat ini Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih dalam digodok dalam tim internal.

Hal itu diungkapkan Presiden Jokowi ketika ditanya awak media seusai membuka konstruksi Indonesia 2019 di Indoor Hall B JI-Expo Kemayoran, Rabu (6/11) siang.

Dilansir laman Setkab.go.id, Presiden Jokowi mengharapkan, Dewan Pengawas KPK yang untuk pertama kalinya akan dipilih dan diangkat akan diisi orang-orang yang memiliki integritas.

Saat ini, personel Dewan Pengawas KPK masih digodok, nantinya jika sudah selesai Presiden berjanji jika akan menyampaikannya kepada masyarakat.

Baca: Ahok Bantah Jadi Calon Dewan Pengawas KPK, Jokowi Belum Mau Ungkap Nama Calon: Masih Penggodokan

“Nanti, masih bulan Desember. Masih digodok dalam tim internal. Nanti kalau sudah kita sampaikan,” terang Jokowi.

Rencananya Dewan Pengawas KPK nantinya akan dilantik bersamaan dengan pelantikan komisioner KPK periode 2019-2023.

Berita Rekomendasi

Sebelumnya saat bertemu dengan wartawan di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (1/11) siang, Presiden Jokowi mengatakan, tidak akan membentuk Panitia Seleksi untuk memilih Dewan Pengawas KPK tersebut.

Akan tetapi Presiden menjamin, orang-orang yang akan dipilih dalam Dewan Pengawas KPK memiliki kredibilitas yang baik.

Baca : Soal Dewan Pengawas KPK, Jokowi Disebut sedang Memproses Nama-nama yang Diusulkan

Sementara itu, Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman mengatakan, Presiden Jokowi menjaring calon Dewan Pengawas KPK berdasarkan masukan dari semua kalangan masyarakat.

Dilansir tayangan Youtube KompasTV, Fadjroel mengungkapkan, orang-orang yang akan menempati posisi sebagai Dewan Pengawas KPK bisa berasal dari kalangan hukum maupun non hukum.

"Nama-nama yang masuk dalam Dewan Pengawas itu tidak ada yang secara khusus disebutkan, ditegaskan pada intinya adalah sudah mendapat masukan, dan pemerintah juga meminta masukan dari pihak-pihak masyarakat," jelas Fadjroel.

Ia mengungkapkan, nantinya yang menjadi Dewan Pengawas KPK ada lima orang sesuai dengan undang-undang.

"Mereka yang akan masuk dalam dewan pengawas ada lima. Karena disesuaikan dengan undang-undang di masa transisi, itukan presiden yang berhak menentukannya," terang Jubir Presiden.

Baca : Soal Dewan Pengawas KPK, Mahfud MD: Saya Tidak Memberi Nama

Mahfud MD Tak Beri Rekomendasi

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD mengatakan dirinya tak memberi rekomendasi terkait nama yang akan diajukan masuk dalam Dewan pengawas KPK.

Mahfud MD mengatakan anggota Dewan Pengawas KPK akan ditunjuk langsung oleh Presiden Jokowi.

"Nggak, saya juga tidak memberi nama," ungkapnya.

Menurutnya, penunjukan Dewan Pengawas KPK tanpa melalui Panitia Seleksi (Pansel) karena sudah tertuang di undang undang KPK.

"Kan menurut undang undang untuk pertama kali Dewan Pengawas itu dipilih oleh Presiden. Itu undang undangnya untuk yang kedua boleh pakai Pansel," ujarnya dilansir dari Youtube Kompas TV, Rabu (6/11/2019).

(Tribunnews.com/Tio)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas