Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Politikus Nasdem Sindir Rio Capella Cengeng

Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Ali menilai yang dikatakan Rio Capella terkait NasDem adalah kekecewaan pribadinya.

Penulis: Reza Deni
Editor: Willem Jonata
zoom-in Politikus Nasdem Sindir Rio Capella Cengeng
Tribunnews.com/ Taufik Ismail
Ketua Fraksi NasDem Ahmad Ali di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, (17/9/2018). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Ali menilai yang dikatakan Rio Capella terkait NasDem adalah kekecewaan pribadinya.

Ali mengatakan Rio Capella tidak tahu tentang NasDem saat ini. Ia sempat meneriaki nama Rio sebanyak dua kali saat nama terakhir menggelar konferensi pers di Cikini.

Namun, panggilan Ali tak direspons oleh Rio. Selesai konferensi pers, keduanya memang sempat berjabat tangan.

"Tadi mau saya ajak ngobrol dia, tapi dia langsung pergi," kata Ali saat ditemui di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (10/11/2019).

Baca: Pendiri NasDem: Apa Surya Paloh Menuduh Presiden Jokowi Tidak Pancasilais?

Baca: Surya Paloh Ingin Antar Partai Saling Merangkul: Jangan Musuhi Teman, Itu Baru Pancasila

Baca: Beri Sambutan di Kongres II Partai Nasdem, Anies Baswedan: Persatuan Indonesia Harus Dirawat

Selain Ali, Rio juga sempat berpapasan dengan elite NasDem lainnya, Zulfan Lindan.

Anggota DPR RI itu menilai seharusnya Rio berbicara tidak atas nama NasDem lagi.

Berita Rekomendasi

Sebab Rio sudah mundur pada setelah ditetapkam KPK sebagai tersangka kasus korupsi gratifikasi Pemprov Sumatera Utara.

"Itu kebodohan dia. Menurut saya ini kebodohan dia saja. Dia ini mau jadi politikus tapi cengeng," pungkasnya.

Zulfan Lindan, Anggota Komisi VI DPR RI
Zulfan Lindan, Anggota Komisi VI DPR RI (Istimewa)

Seperti diketahui, Rio Capella menyebut partai bekas asuhannya, yakni NasDem, telah menjadi restoran politik.

Mantan terpidana Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu menyatakan demikian karena menurutnya, Partai NasDem saat ini sudah melenceng jauh dari semangat awal pendirian.

Baca: Undang Jokowi, Anies hingga PKS, Nasdem Coba Mengklaim Partai Independen

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh memberikan arahan saat menghadiri Kongres II dan Hut ke-8 Partai Nasdem di Jakarta, Jumat (8/11/2019). Kongres II Partai Nasdem tersebut mengambil tema 'Restorasi Untuk Indonesia Maju'. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh memberikan arahan saat menghadiri Kongres II dan Hut ke-8 Partai Nasdem di Jakarta, Jumat (8/11/2019). Kongres II Partai Nasdem tersebut mengambil tema 'Restorasi Untuk Indonesia Maju'. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

"Partai NasDem yang awalnya mengusung salam perubahan-restorasi Indonesia saat ini sudah benar-benar berubah menjadi restoran politik," kata Capella di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (10/11/2019).

Katanya, partai asuhan Surya Paloh tersebut kini merupakan tempatnya masak-memasak dan goreng-menggoreng kepentingan politik yang bukan untuk memperjuangkan kepentingan rakyat.

"Bukan untuk memperjuangkan kepentingan partai, tapi hanya demi keuntungan elite tertentu, kelompok tertentu di internal Partai NasDem," ledek Capella.

Seharusnya dia bicara atas nama partai baru yang dia masuki dong, partai dia sekarang apa? Jangan ngomong di Nasdem .

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas