Kementerian BUMN Ajak Ahok Bergabung Sesegera Mungkin, Berikut Ini Alasan BUMN Memilih Ahok
Kementerian BUMN memilih Ahok untuk menempati posisi di salah satu BUMN, dengan berbagai pertimbangan yang dimiliki oleh Ahok, dirinya dinilai pantas.
Penulis: Nuryanti
Editor: Tiara Shelavie
"Kan Pak Ahok juga masih muda, jadi bisa kita minta untuk membantu BUMN," katanya.
4. Bisa Mengisi Posisi Strategis
Menurut Arya, Ahok akan mengisi posisi yang strategis sesuai kondisi.
Ia menilai jika sosok Ahok akan mampu dan layak untuk memperkuat salah satu BUMN.
"Yang strategis sudah pasti, karena sesuai kondisi, karena memang Pak Ahok orangnya bisa lah," ujar Arya.
Sebelumnya, Arya mengatakan jika pihaknya menginginkan Ahok bersedia untuk bergabung memperkuat salah satu BUMN.
"Jadi kita mengharapkan Pak Ahok bersedia juga bergabunglah, perkuat salah satu BUMN kita," tambahnya.
Ditanya perihal sektor mana yang akan diperkuat oleh Ahok, Arya tidak menjelaskan lebih detail mengenai BUMN yang akan dimasuki Ahok.
Ia hanya memberi bocoran jika nantinya Ahok akan ditempatkan di BUMN yang membutuhkan perhatian besar dan banyak memberikan pengaruh.
"Kalau sektor mana, pasti yang kita lihat yang membutuhkan perhatian besar, dan mempengaruhi banyak orang," jelas Arya.
Disinggung terkait kebenaran Ahok akan bergabung di bidang Energi salah satu BUMN, Arya menjawab jika kesediaan Ahok adalah prioritas pertama.
"Soal energi atau apalah namanya itu, kita belum tahu, tapi tadi prinsipnya meminta kesediaan beliau dulu, supaya mau bergabung dengan kita lah," tambahnya.
Dirinya mengatakan, banyak masukan kepada Erick Thohir.
Erick Thohir melihat ada banyak yang bisa memberinya masukan.