Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Buru Pelaku Pelemparan Sperma di Tasikmalaya, Disebut Sering Berbuat Onar

Polisi buru pelaku pelecehan seksual pelemparan sperma di Tasikmalaya, Jawa Barat. Pelaku disebut tetangga sering buat onar.

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Sri Juliati

TRIBUNNEWS.COM - Warga Tasikmalaya, Jawa Barat dihebohkan dengan aksi teror pelemparan sperma terhadap sejumlah perempuan.

Saat ini, pelaku dugaan pelecehan seksual tesebut tengah diburu Satreskrim Polres Tasikmalaya.

Dilansir melalui Kompas.com, kepolisian telah mendapat informasi terhadap kasus pelemparan sperma.

Selain itu, laporan terkait kasus tersebut juga sudah diterima pada Jumat (15/11/2019).

Setelah menerima ciri-ciri pelaku dari laporan korban, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tasikmalaya, AKP Dadang Sudiantoro mengatakan pihaknya tengah memburu pelaku.

Diungkapkan, pelaku pelemparan sperma adalah pria berusia lebih dari 20 tahun.

Ia memakai motor Honda Scoopy dan mengenakan jaket kulit saat melancarkan aksinya tersebut.

BERITA TERKAIT

Pihaknya berharap warga yang menemukan ciri-ciri pelaku untuk menginformasikannya ke pihak kepolisian terdekat.

"Sudah, kami sedang tangani," kata Dadang melalui pesan WhatsApp, Minggu (17/11/2019).

Pengakuan Korban

Dikabarkan sebelumnya, teror pelemparan sperma dialami oleh LR (43) warga Kawalu, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat.

Kejadian berlangsung pada Rabu (13/11/2019) di Jl Letjend Mashudi.

Melansir Tribun Jabar, korban mengaku peristiwa tersebut terjadi saat dirinya menunggu ojek online.

Kemudian, ia dihampiri seorang pria bersepeda motor Honda Scoopy dengan nomor polisi Z 5013 LB.

Setelah itu, pria tersebut mengucap kata-kata tidak pantas sembari menatap wajah korban.

Pelaku memasukkan tangan ke dalam celana tepat di bagian alat vital.

Kemudian, pria tesebut melemparkan sperma ke arah korban.

LR berhasil menghindar dan sperma tak mengenainya.

Pelaku Dikenal Sering Berbuat Onar

Seusai mengalami peristiwa tersebut, LR langsung menghubungi suaminya, RF.

"Saya langsung kaget dan menelepon suami saya supaya cepat-cepat menjemput ke lokasi," ujarnya.

Pelaku kemudian melarikan diri menggunakan motornya.

"Ternyata dia nyipratin sperma, untung saja enggak kena ke arah saya," ucapnya.

Korban mengaku sempat mengambil foto pelaku.

Ia kemudian mempostingnya di media sosial sehingga peristiwa tersebut viral.

RF kemudian mendatangi sebuah rumah yang berada di Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya.

Warga sekitar mengaku pelaku pelemparan sperma itu memang kerap berulah.

Ia dinilai berkelakuan tidak baik sehingga sering membuat masalah.

Warga sekitar mengaku jarang bersosialisasi dengan pelaku.

"Di lingkungannya dia juga dijauhi karena dikenal sering berulah," katanya.

Selain istri RF, terdapat korban lain pelemparan sperma.

ND (26) juga menjadi korban saat dirinya melintas di sekitar Jalan Penyerutan Kota Tasikmalaya.

Warga Kecamatan Mangkubumi itu juga dilempari sperma oleh pelaku.

Bahkan, wajah korban menjadi target pelemparan.

Aksi pelaku tersebut dilakukan di tempat yang ramai.

"Saya lari ke tempat ramai di perempatan Jalan HZ Mustofa. Pelaku seketika menyipratkan sperma ke arah muka saya, dan langsung kabur."

"Padahal di sana banyak orang," kata ND.

(Tribunnews.com/Wahyu Gilang Putranto) (TribunJabar.id/Fidya Alifa Puspafirdausi) (Kompas.com/Irwan Nugraha)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas