Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jubir Korban First Travel Ungkap Kekecewaannya pada Kajari Yudi Triadi: Kenapa Aset Sitaan Dilelang?

Eni, juru bicara korban First Travel mengaku kecewa dengan Yudi Triadi yang mengumumkan aset sitaan First Travel dilelang negara.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Jubir Korban First Travel Ungkap Kekecewaannya pada Kajari Yudi Triadi: Kenapa Aset Sitaan Dilelang?
TribunJakarta.com/Bima Putra
Sejumlah pengunjung persidangan membawa poster yang memberikan dukungan kepada para terdakwa kasus First Travel di Pengadilan Negeri Depok 

Jubir Perkumpulan Korban First Travel Ungkap Rasa Kecewanya pada Kajari Yudi Triadi: Kenapa Aset Sitaan Dilelang?

TRIBUNNEWS.COM - Eni yang mengatasnamakan sebagai juru bicara Perkumpulan Agen Jamaah Korban Firt Travel (Pajak FT) menjadi perwakilan dari 3.200 Jemaah yang menggugat perdata di Pengadilan Negeri Depok.

Eni hadir sebagai narasumber di ILC TvOne, Selasa (19/11/2019).

Selain mengungkapan rasa kecewanya terhadap putusan Kasasi, Eni juga menuturkan kini Pajak FT tidak didampingi pengacara.

Pajak FT juga ditinggalkan dua orang pengacaranya.

"Sampai pengacara kami itu meninggal dua orang. Jadi cuma jarak satu minggu," ujarnya.

Pertama, pengacara Pajak FT meninggal 12/11/2019.

Berita Rekomendasi

Lalu, calon pengganti pengacara Pajak FT juga meninggal selang satu minggu.

Eni membenarkan banyak pengacara menolak mendampingi kasus perdata jamaah korban penipuan agen First Travel lantaran takut.

"Calon penggantinya juga meninggal 19/11/2019. Itu memang benar, banyak yang takut. Saya menemui empat pengacara, semuanya takut," ujarnya

Baca : Daftar Lengkap Aset First Travel yang Disita, Terdapat Uang Tunai Lebih dari Rp 1,5 Miliar

Seusai menemui empat orang pengacara yang menolak Eni, dia mendapat saran dari seorang pengacara.

Saran itu berupa jalan keluar saat Eni tidak memiliki pengacara sebagai pendamping.

"Ada salah satu pengacara mengatakan dia tidak mau membantu saya, tapi membantu solusi,'ibu tetap bisa maju tanpa pengacara'," katanya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas