UAS Datangi KPK untuk Penuhi Undangan Tausiyah, Berikan Ceramah Bertema Integritas
Ustaz Abdul Somad yang biasa disebut UAS mengahadiri undangan KPK mengisi tausiyah kepada para pegawai KPK. Ia memberikan ceramah bertema integritas.
Penulis: Nidaul 'Urwatul Wutsqa
Editor: Daryono
Doa UAS pun diamini oleh segenap wartawan yang mewawancarainya terkait kedatangannya ke gedung bersimbol Garuda Pancasila tersebut.
Lebih lanjut, UAS menjelaskan tema integritas yang ia sampaikan dalam ceramahnya pada salat Zuhur yakni mengenai mengingatkan pegawai KPK agar tidak berbuat kecurangan.
"Temanya tentang integritas. Bagaimana dalam Islam kita diajarkan sebesar biji sawi pun kecurangan akan dituntut di hadapan Allah Swt. Saya bercerita tentang bagaimana dalam Islam diajarkan dalam salat kita tidak bergerak, padahal bergerak itu boleh, dalam kuasa kita tidak makan padahal makanan itu halal. Hanya karena mendidik jiwa kita untuk menjaga kesucian," ujarnya.
Ia mengingatkan bahwa tak ada gunanya banyak ibadah kalau masih menganiaya orang.
"Kalau kita makan haram doa tidak dikabulkan Allah. Hanya terkait tentang hubungan kita dengan Allah Swt., baik hablumminallah, baik hablumminannas, maka semuanya ibada," pungkasnya.
Dirinya juga berkata bukan hanya dirinya yang beribadah dengan ceramah, namun masyarakat yang menebarkan berita kebaikan (merujuk pada wartawan) juga akan menjadi amal ibadah apabila diniatkan karena Allah.
"Kamu akan tetap menjadi umat yang terbaik. Kapan kita menjadi umat yang terbaik? Bukan hanya sekadar tahajud malam sendirian, nangis. Bukan. Umat terbaik berbuat baik, support kebaikan, berikan dukungan moral terhadap kebijakan kebaikan, larang perbuatan munkar, cegah orang dari perbuatan dosa, maka itu adalah inti ajaran Islam," sambungnya.
Dirinya juga menegaskan bahwa Islam adalah yang berani mengatakan tidak pada khamr (minuman memabukkan), tidak pada narkoba, tidak menyuap, dan tidak pada riswah (suap menyuap).
Hal itu, menurutnya harus ada kekuatan dalam batin dengan mendekatkan diri kepada Allah.
UAS berharap, siapapun yang memiliki kebijakan adalah orang yang takut kepada Tuhannya.
"Mudah-mudahan siapapun pemilik kebijakan yang diamanahkan oleh penegak hukum, apapun dia, negeri kita akan tetap aman dan damai kalau dilaksanakan dengan penuh amanah. Dan amanah itu nanti akan ditanya di hadapan Allah Swt. Mudah-mudahan siapapun tetap orang takut kepadaAllah," ujar UAS menutup keterangannya.
Di sisi lain, UAS juga memosting di Instagram potret dirinya yang berdiri di bawah Garuda Pancasila dan logo KPK.
Ustadz Abdul Somad terlihat mengenakan baju koko dan celana panjang lengkap dengan sarung di pundak dan kopiah di kepala.
Dirinya terlihat tersenyum sumringah berfoto di hadapan Garuda Pancasila.
UAS bersama para jemaah pegawai KPK terlihat berfoto bersama di dalam Masjid Al-Ikhlas yang berada di gedung KPK.
Dirinya juga terlihat memberikan tausiah kepada para pegawai KPK. (*)
(Tribunnews.com/Nidaul 'Urwatul Wutsqa)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.