Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Atlet Senam SEA Games Asal Kediri Dipulangkan Dianggap Tak Perawan, Kuasa Hukum Beri Penjelasan

Sembari menunjukan hasil tes laboratorium SA, Imam Muklas mengatakan bahwa berdasarkan hasil lab selaput dara dari SA masih utuh.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Atlet Senam SEA Games Asal Kediri Dipulangkan Dianggap Tak Perawan, Kuasa Hukum Beri Penjelasan
Surya/didik mashudi
Imam Muklas SH bersama dengan Ayu Kurniawati, ibunda Shalfa Avirila Sania atlet senam Pelatnas Sea Games 2019 yang dipulang, saat memberikan keterangan kepada wartawan di kediaman Ayu di Kediri, Jumat (29/11/2019). 

"Alasannya karena sering keluar malam, anak ibu sudah nggak virgin katanya. Katanya selaput daranya sudah robek. Saya terus disuruh ambil," jelasnya.

Pihak keluarga lantas melakukan pemeriksaan, dan dari hasil pemeriksaan sang ibunda mengaku lega.

Meski demikian, dari penuturan sang ibunda, pihak pelatih masih meragukan.

Baca :  Aksi Bintang Kemenangan Timnas U-22 Indonesia Bikin Bek Vietnam Kesengsem

Kabar pemulangan yang beredar luas ini berdampak pada psikologis atlet senam lantai tersebut.

"Sekolah saja malu. Kemarin nggak masuk sekolah sampai empat hari," tuturnya.

Pihak keluarga kini telah mengambil jalur hukum, dan melaporkan ke Presiden Joko Widodo, serta Kemenpora.

Ayu Kurniawati, Ibunda Shalfa Avrila Siani
Ayu Kurniawati, Ibunda Shalfa Avrila Siani (Kompas Kediri)
Berita Rekomendasi

Tanggapan Persani

Menurut pihak Persani, yang diwakili Ketua I Besar Persatuan Senam Seluruh Indonesia (PB Persani) Ita Yuliati, info pemulangan paksa akibat tidak perawan tidak benar.

Ita Yulianti menjelaskan, berdasarkan informasi yang ia dapat dari pelatih senam Jawa Timur, Indra Sibarani, bahwa atlet tersebut indisiplin dan kurang fokus, sehingga berdampak pada prestasinya yang semakin menurun.

Oleh karenanya, pada akhirnya diputuskan oleh sang pelatih tidak diikutsertakan dalam SEA GAmes 2019.

SA pun digantikan oleh atlet lain yang peringkatnya jauh lebih tinggi dari padanya.

Pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) pun merasa cukup khawatir adanya berita tidak benar (hoaks) yang mengenai hal ini.

Pihaknya sudah langsung mengomunikasikannya dengan Persani.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas