TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapat kehormatan dengan dinobatkan sebagai Asian of the Year 2019 oleh media Singapura, The Straits Times.

Melalui juru bicaranya, Fadjroel Rachman, Jokowi menyatakan ini adalah hadiah untuk seluruh rakyat Indonesia.

"Bukan hanya untuk beliau tapi untuk seluruh rakyat Indonesia," ujar Fadjroel Rachman dilansir melalui YouTube BeritaSatu, Kamis (5/12/2019).

Menurutnya ini merupakan kerja keras bersama paling tidak selama 5 tahun di periode pertama.

Dan di dalam tulisan The Straits Times juga disebutkan ini akan berlanjut di periode 5 tahun berikutnya.

"Periode 5 tahun berikutnya yaitu tantangan dalam panca kerja, pembangunan SDM, infrastruktur, debirokrasi, deregulasisasi, dan transformasi ekonomi untuk menjadi ekonomi yang modern," ungkapnya. 

Baca Juga: Jokowi Segera Cari Pengganti Ma'ruf Amin dan Mahfud MD di BPIP

Ditulisan itu, Jokowi dinilai tidak hanya sukses secara signifikan di dalam negeri tetapi juga sukses secara signifikan didalam perkembangan regional maupun global.

"Alhamdulillah beliau sudah dihargai secara baik didalam domestik maupun regional nasional khususnya untuk Asean," kata juru bicara Presiden. 

Dikutip dari Kompas.com, dalam halaman utamanya, Kamis (5/12/2019), The Times menyebut Jokowi sebagai sosok pemersatu di tengah disrupsi dan kekacauan yang tengah terjadi di dunia.

Presiden ketujuh RI itu dipilih karena ketangkasannya menghadapi dan memimpin rumitnya persoalan, baik yang terjadi di dalam maupun luar negeri.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini dinilai berhasil memperkuat dan mengonsolidasi posisi politiknya, baik di level domestik dengan kemenangan meyakinkan pada Pilpres April lalu.

Kemudian, dia juga mendapat perhatian di dunia internasional dengan menelurkan gagasan ASEAN Outlook, demikian laporan The Straits Times.

Baca Juga: Jokowi Instruksikan Benahi Manajemen Logistik dan Pengelolaan Cadangan Beras