Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Novel Bamukmin Pastikan Gelar Aksi Unjuk Rasa di Depan Mabes Polri Besok

Novel Bamukmin memastikan pihaknya bakal menggelar aksi unjuk rasa di depan Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (13/12/2019).

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Novel Bamukmin Pastikan Gelar Aksi Unjuk Rasa  di Depan Mabes Polri Besok
Tribunnews.com/ Rizal Bomantama
Ketua Media Center Persaudaraan Alumni 212, Novel Bamukmin 

Laporan wartawan tribunnews.com, Lusius Genik

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Media Center Persaudaraan Alumni 212 Novel Bamukmin memastikan pihaknya bakal menggelar aksi unjuk rasa di depan Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (13/12/2019).

"Besok positif aksi di depan Mabes Polri Trunojoyo," kata Novel Bamukmin kepada Tribunnews.com, Kamis (12/12/2019).




Novel Bamukmin mengatakan pihaknya sampai saat ini masih menunggu itikad baik dari aparat kepolisian untuk segera menegakan keadilan.

Baca: Rumah Sang Kakak Jadi Saksi Pernikahan Cut Tari dan Richard Kevin

Keadilan yang diminta PA 212 di sini menyangkut Sukmawati Soekarnoputri dan Muwafiq yang tak kunjung diadili dalam kasus dugaan penistaan agama.

Menurut Novel Bamukmin perbuatan keduanya sudah memenuhi unsur-unsur penistaan terhadap agama.

"Kalau berdasarkan yurisprudensi, baik kasus Ahok atau penista-penista agama lainnya, jelas kasus Sukmawati dan Muwafiq sangat masuk unsur-unsur penistaan terhadap agama," ujar Novel Bamukmin.

Baca: Muhadjir Effendy Dukung Program Merdeka Belajar yang Digagas Nadiem Makarim

BERITA TERKAIT

Lebih lanjut, Novel Bamukmin menegaskan Sukmawati sudah terjerat kasus serupa sebanyak dua kali.

"Apalagi kasus Sukmawati, sudah kedua kalinya dan 5 kali menyinggung ke ranah dugaan penistaan agama," katanya.

Berkaca dari jejak kasus Sukmawati itu, Novel Bamukmin menegaskan sudah saatnya bagi pihak kepolisian mulai melakukan pengusutan kasus keduanya.

Baca: Polisi Sudah Kantongi Identitas Pelaku Persekusi Terhadap 2 Anggota Banser NU di Jakarta Selatan

Menurutnya hal itu penting bagi pihak kepolisian jika ingin mendapatkan kepercayaan masyarakat publik.

"Tentunya ini tugas Kapolri yang baru (Idham Azis) untuk bisa bertindak tegas tanpa pandang bulu demi martabat kepolisian, agar dipercaya masyarakat dan tidak menimbulkan kegaduhan yg selama ini terjadi," kata Novel Bamukmin.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas