Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

VIRAL Video Hujan Disertai Angin Kencang, BMKG Beri Imbauan Antisipasi Potensi Cuaca Ekstrem

Beredar video hujan lebat disertai angin kencang dan petir. BMKG memberi imbauan masyarakat untuk antisipasi potensi cuaca ekstrem.

Penulis: Widyadewi Metta Adya Irani
Editor: Wulan Kurnia Putri
zoom-in VIRAL Video Hujan Disertai Angin Kencang, BMKG Beri Imbauan Antisipasi Potensi Cuaca Ekstrem
Twitter @tubbirfess
Beredar video hujan lebat disertai angin kencang dan petir. Diketahui kejadian tersebut berlokasi di Tegal Besar, Kabupaten Jember, Jawa Timur. (Twitter @tubbirfess) 

1. Udara mulai pagi hari sudah terasa panas serta cukup terik dan gerah diakibatkan adanya radiasi matahari yang cukup kuat ditunjukkan oleh nilai perbedaan suhu udara antara pukul 10.00 dan 07.00 LT (> 4.0°C) disertai dengan kelembaban yang cukup tinggi ditunjukkan oleh nilai kelembaban udara di lapisan 700 mb (> 60%).

2. Umumnya mulai pukul 10.00 pagi terlihat tumbuh awan Cumulus (awan putih berlapis-lapis), biasanya diantara awan tersebut ada satu jenis awan yang mempunyai batas tepinya sangat jelas berwarna abu-abu menjulang tinggi seperti bunga kol.

3. Tahap berikutnya awan tersebut akan cepat berubah warna menjadi abu-abu/hitam yang dikenal dengan awan Cumulonimbus (CB).

4. Pada tahap matang dimana hujan mulai dirasa akan turun, dapat dirasakan pepohonan di sekitar tempat kita berdiri, ada dahan atau ranting yang mulai bergoyang cepat karena hembusan angin.

5. Terasa ada sentuhan udara dingin di sekitar tempat kita berdiri.

6. Biasanya hujan yang pertama kali turun adalah hujan lebat tiba-tiba, apabila hujannya gerimis maka kejadian angin kencang jauh dari tempat kita.

Menurut keterangan Miming, kondisi tersebut di atas dapat dijadikan indikasi secara umum potensi hujan yang terjadi dapat disertai angin kencang serta kilat atau petir.

Berita Rekomendasi

Bahkan, pada beberapa kasus ekstrem, hujan dapat pula disertai puting beliung hingga hujan es.

"Umumnya jika satu hingga tiga hari berturut-turut tidak ada hujan pada masa transisi, pancaroba, atau penghujan, maka ada indikasi potensi hujan lebat yang pertama kali turun akan diikuti angin kencang, baik yang masuk dalam kategori puting beliung maupun angin kencang biasa," terang Miming.

 (Tribunnews.com/Widyadewi Metta)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas