Tak Menjawab Saat Ditanya Jiwasraya, Erick Thohir: Nanti Ada Waktunya
Erick Thohir, Menteri BUMN ini bungkam saat ditanya perihal kasus Jiwasraya yang merugikan nasabahnya.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
Perusahaan Jiwasraya menyampaikan butuh data Rp 32,98 triliun kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Sebelumnya diketahui jika Erick Thohir sedang merancang solusi untuk kasus tersebut.
Ia menuturkan akan menyiapkan beberapa solusi untuk menangani kasus dalam 6 bulan ini.
Hal itu dituturkan Erick di Balikpaan pada Rabu (18/12/2019).
"Salah satunya diawali dengan pembentukan holdingisasi perusahaan asuransi supaya ada cashflow," ujarnya yang dikutip dari Youtube Kompas TV.
Menurutnya hak itu bisa membantu nasabah-nasabah yang belum mendapatkan kepastian.
Erick juga menjelaskan masalah gagal bayar Jiwasraya ternyata sudah terjadi sejak 2006.
Namun hal itu terus terjadi hingga terakumulasi pada 2011.
Untuknya, Erick akan menyiapkan solusi jangka panjang yang bisa digunakan, yaitu restrukturisasi.
"Tapi ini yang mesti saya tekankan restrukturisasi, prosesnya masih berjalan," tutur Erick.
(Tribunnews.com/Maliana, Kompas.com/Akhdi Martin)