Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

5 Komentar Ratna Sarumpaet Soal Jokowi dan Prabowo Pascabebas, Singgung Pilpres hingga Tabiatnya

Ratna Sarumpaet memberikan komentar yang berkaitan dengan Jokowi dan Prabowo seusai bebas bersyarat. Ia menyinggung Pilpres dan tabiat aktivisnya.

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in 5 Komentar Ratna Sarumpaet Soal Jokowi dan Prabowo Pascabebas, Singgung Pilpres hingga Tabiatnya
(TRIBUN NEWS / HERUDIN) (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN) (dok. kuasa hukum Ratna Sarumpaet Desmihardi)
Seusai bebas, Ratna Sarumpaet memberikan komentar yang berkaitan dengan Jokowi dan Prabowo. 

TRIBUNNEWS.COM - Aktivis Ratna Sarumpaet, terpidana kasus penyebaran berita bohong atau hoaks telah bebas pada Kamis (26/12/2019).

Sebelumnya, Ratna Sarumpaet ditahan di lapas perempuan kelas II A Pondok Bambu, Jakarta Timur.

Diketahui, Ratna Sarumpaet tersandung kasus penyebaran hoaks atau berita bohong pada 2018 lalu.

Saat itu, Ratna Sarumpaet merupakan juru kampanye Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno di Pilpres 2019.

Seusai bebas bersyarat, Ratna Sarumpaet memberikan komentar yang menyinggung Jokowi dan Prabowo.

Berikut komentar ibunda Atiqah Hasiholan tersebut:

1. Sebut Prabowo Masuk Kabinet Jokowi Kurang Etis

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengikuti rapat di kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (11/11/2019). Rapat bersama antara DPR dan Kementerian Pertahanan (Kemhan) membahas rencana kerja Kemhan tahun 2020 beserta dukungan anggarannya.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengikuti rapat di kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (11/11/2019). Rapat bersama antara DPR dan Kementerian Pertahanan (Kemhan) membahas rencana kerja Kemhan tahun 2020 beserta dukungan anggarannya. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)
Berita Rekomendasi

Ratna Sarumpaet berkomentar mengenai bergabungnya Prabowo Subianto di Kabinet Indonesia Maju Presiden Jokowi.

Diketahui, Prabowo dilantik Jokowi menjadi Menteri Pertahanan Republik Indonesia.

Dilansir Kompas.com, terpidana kasus penyebaran berita bohong itu menyebut bergabungnya Prabowo ke kabinet kurang etis.

"Saya belum ketemu Pak Prabowo. Ya sebenarnya secara politis kurang etis ya," kata Ratna Sarumpaet saat jumpa pers di kawasan Kampung Melayu Kecil, Jakarta Timur, Kamis (26/12/2019).

2. Melihat Kinerja dan Meminta Masyarakat Beri Kesempatan Prabowo

Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) Prabowo Subianto menawarkan medium tank buatan PT Pindad kepada Filipina di sela pertemuan ASEAN Defence Ministers Meeting (ADMM) Retreat and 6th ADMM Plus 2019 pada Sabtu (16/11/2019) di Bangkok, Thailand.
Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) Prabowo Subianto menawarkan medium tank buatan PT Pindad kepada Filipina di sela pertemuan ASEAN Defence Ministers Meeting (ADMM) Retreat and 6th ADMM Plus 2019 pada Sabtu (16/11/2019) di Bangkok, Thailand. (Biro Humas Kementerian Pertahanan RI)

Menjadi pendukung Prabowo di Pilpres 2019 lalu, Ratna Sarumpaet mengaku akan melihat kinerja Ketua Umum Gerindra tersebut menjadi Menhan.

"Kalau beliau (Prabowo) memang ada yang ingin diperjuangkan ya kita tunggu saja," ujar Ratna.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas