Akibat Banjir Jabodetabek, Jasa Perbaikan Mobil di Jakarta Ramai Orderan, Capai Tarif Mulai 2,5 Juta
Akibat banjir, tempat perbaikan otomotif di kawasan Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Pusat dibanjiri orderan hingga puluhan mobil.
Penulis: Nidaul 'Urwatul Wutsqa
Editor: Ifa Nabila
"Yang paling mahal itu ada di komponen-komponen seperti ICU. Komputer mobil ini harganya juga variatif. Mulai dari 9 juta, mungkin di unit mobil-mobil Eropa harganya bis amenyentuk angka 30-35 juta," papar Tommy.
Di sisi lain, ternyata ada sejumlah hal yang pantang dilakukan untuk menangani mobil yang terendam banjir.
Sebab bila salah penanganan maka biaya perbaikan atau service justru dapat membengkak.
Adapun langkah-langkah yang harus dilakukan masyarakat untuk menangani mobil yang terendam banjir sebagai berikut.
1. Jangan Menyalakan Kendaraaan
Setelah mobil terendam air maka disarankan tidak menghidupkan kendaraan atau mobil tersebut.
Sebab saat kondisi kendaraan mulai dihidupkan maka listrik mulai mengalir ke seluruh komponen-komponen elektrikal.
Apabila terdapat area mesin elektrikal yang terjangkau air dan terkena jaringan listrik maka ada resiko terjadi arus pendek.
Arus pendek inilah yang menyebabkan komponen-komponen elektrikal tersebut akan rusak.
2. Mencabut Katup Negatif Aki Mobil
Mencabut aki mobil ini dilakukan guna menghindari resiko-resiko di mana mobil akan menyala secara tidak sengaja.
Diketahui pada aki terdapat kutub positif dan kutub negatif.
Lalu yang dapat dilakukan adalah mencabut kutub negatif aki mobil.
Pencabutan kutub negatif aki mobil ini dapat dilakukan menggunakan ring 10 atau ring 11 tergatung jenis setiap mobil.
3. Membawa ke Bengkel Terdekat
Apabila tidak mempunyai keahlian khusus atau tidak mengerti bagian-bagian mesin mobil, maka disarankan langsung membawa ke bengkel terdekat.
Sebab, apabila salah penanganan mobil maka akan berakibat menambah biaya kerusakan mobil itu sendiri.
(Tribunnews.com/Nida ul)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.