Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kisah Kejamnya Ibu Tiri di Medan Membunuh Suami, 'Hukuman Mati Terlalu Ringan'

Istri kedua Hakim Jamaluddin itu menyewa dua eksekutor untuk menghabisi nyawa suaminya.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Kisah Kejamnya Ibu Tiri di Medan Membunuh Suami, 'Hukuman Mati Terlalu Ringan'
facebook
Terdakwa Zuraida Hanum saat mendampingi mendiang suaminya, Hakim Jamaluddin. (Istimewa/Facebook) 

"Iya janggal juga sih, selama aku tinggal di sini dia enggak pernah pergi sepagi itu. Katanya keluar pukul 5 pagi dan mau jemput kenalan di bandara, itu seperti bukan ayahku sekali," kata Kenny Akbari.

Kenny Akbari bersikukuh bahwa perginya sang ayah di pagi hari buta itu bukanlah kebiasaan hakim Jamaluddin.

Tak hanya itu, Kenny Akbari juga bingung dengan pernyataan sang ibu, Zuraida Hanum tentang adanya teror ke rumahnya seminggu sebelum hakim Jamaluddin ditemukan tewas.

"Aku bingung kapan ditabraknya itu pagar. Katanya pagi ditabraknya, mungkin aku enggak ada di rumah."

"Tapi seharusnya ada bekas ditabraknya di pagar itu kalau memang benar. Pasti aku tahu kok beda ya pagar rumahku, tetapi itu tak ada," beber Kenny Akbari.

Meski begitu, Kenny Akbari secara tegas menyatakan sang ibu tidak mungkin terlibat dalam peristiwa pembunuhan hakim Jamaluddin.

"Enggak mungkin. Kalau memang iya, apa motifnya?" tegas Kenny Akbari.

Berita Rekomendasi

Kenny Akbari menilai, sang ayah selalu memberikan seluruh kebutuhan ibundanya. "Secara finansial, apa sih yang enggak dikasih ke bunda?" ucap Kenny Akbari.

Laporan: Maurits Pardosi

Artikel ini telah tayang di Tribun Medan.com dengan judul Minta Ibu Tiri Dibui Seumur Hidup, Putri Jamaluddin: Udah Dikasih Hidup Enak tapi Balasannya Begini

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas