Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tak Terima Pernyataan Yasonna Laoly, Massa Tanjung Priok: Badan Kami Kotor, tapi Kami Bukan Kriminal

Sejumlah warga Tanjung Priok menggelar Aksi Damai 221 Priok Bersatu di depan kantor Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum HAM), Jakarta Selatan, Rabu (2

Editor: Melia Istighfaroh
zoom-in Tak Terima Pernyataan Yasonna Laoly, Massa Tanjung Priok: Badan Kami Kotor, tapi Kami Bukan Kriminal
KOMPAS.COM/WALDA MARISON
Massa berdemo di tengah guyuran hujan di depan gedung Kementerian Hukum dan HAM, Jalan RA Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, menuntut Menteri Hukum dan HAM meminta maaf atas ucapannya yang dianggap menghina warga Tanjung Priok, Rabu (22/1/2020) 

TRIBUNNEWSWIKI.COM – Sejumlah warga Tanjung Priok menggelar Aksi Damai 221 Priok Bersatu di depan kantor Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum HAM), Jakarta Selatan, Rabu (22/1/2020).

Dikutip dari Kompas.com, aksi ini menuntut Yasonna Laoly untuk meminta maaf terkait pernyataannya yang menyebut Tanjung Priok identik dengan kemiskinan dan kriminalitas.

Massa tersebut tiba di depan gedung pukul 11.20 WIB dan langsung memarkirkan kendaraannya di depan gedung.

Ratusan orang yang mengatasnamakan warga Tanjung Priok berunjuk rasa di depan Kantor Kemenkumham, Jakarta Selatan, Rabu (22/1/2020).
Ratusan orang yang mengatasnamakan warga Tanjung Priok berunjuk rasa di depan Kantor Kemenkumham, Jakarta Selatan, Rabu (22/1/2020). (TRIBUNJAKARTA.COM/ANNAS FURQON HAKIM)

Orator aksi yang berada di atas mobil komando mengatakan keberatan atas pernyataan Yasonna yang menyebut Tanjung Priok merupakan wilayah yang sarat akan tindak kriminal.

"Badan kita kotor, tapi kami bukan kriminal. Banyak tato di badan kami, tapi kami bukan kriminal," kata sang orator seperti dilansir oleh Kompas.com.

"Enggak seperti bapak menteri, badan bersih tapi mulut kotor," lanjut sang orator yang lantas disambut teriakan lebih meriah dari massa yang tumpah di jalan.

Yasonna Laoly juga dianggap mengucilkan warga Tanjung Priok.

Berita Rekomendasi

Halaman selengkapnya >>>

Sumber: TribunnewsWiki
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas