Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kemenpan RB: 4,2 Juta PNS di Indonesia Didominasi Tenaga Administrasi

Tenaga administratif yang berada di instansi pusat maupun pemerintah daerah berjumlah 1.675.981 juta atau sekitar 39,1 persen

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Kemenpan RB: 4,2 Juta PNS di Indonesia Didominasi Tenaga Administrasi
Tribunnews.com/Fahdi Fahlevi
Deputi Bidang ASN Aparatur Kemenpan-RB Setiawan Wangsaatmaja di kantor Kemenpan-RB, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (27/1/2020) 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Deputi Bidang SDM Aparatur Kemenpan RB Setiawan Wangsaatmaja mengungkapkan dari 4.286.918 pegawai negeri sipil (PNS) didominasi oleh tenaga pelaksana yang bersifat administratif.

Setiawan mengatakan, tenaga administratif yang berada di instansi pusat maupun pemerintah daerah berjumlah 1.675.981 juta atau sekitar 39,1 persen.

Baca: Peserta Diimbau Perhatikan Informasi Tempat dan Waktu Tes CPNS di Kartu Ujian

"Di dalam komposisi ASN sampai saat ini yang paling dominan adalah tenaga pelaksana yang bersifat administratif, dari seluruh ASN kita baik pusat atau daerah," ujar Setiawan di kantor Kemenpan RB, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (27/1/2020).

Jumlah terbanyak kedua diisi oleh guru dengan jumlah 1.517.654 atau 35,4 persen.

Selanjutnya disusul jabatan struktural berjumlah 460.067 atau 10,73 persen, jabatan teknis 322.846 atau 7,53 persen dan jabatan fungsional kesehatan ada sebanyak 310.370 orang atau 7,24 persen.

Setiawan mengatakan saat ini pemerintah sedang melakukan pembenahan agar jumlah jabatan yang bersifat teknis dapat ditingkatkan.

"Jadi, di sini lah yang kebijakan-kebijakan yang memang diambil sekarang dan ke depan untuk kita memperbaiki komposisi ini," tutur Setiawan.

Baca: Kemenpan RB: Jumlah Tenaga Honorer Lolos Seleksi CPNS Lebih Banyak Dibanding Pelamar Umum

Menurut Setiawan, perombakan ini dilakukan untuk memperbaiki kinerja dari instansi pemerintah agar lebih efektif.

"Ini lah yang saat ini pemerintah sedang memperbaiki komposisi ASN, apabila ASN memang dituntut lari cepat," pungkas Setiawan. 

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas