Tak Terima Jokowi Disalahkan dalam Kasus Pelanggaran HAM, Politisi NasDem: Gus Dur Juga Enggak Bisa
Politikus NasDem, Emmy Hafild membandingkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan presiden-presiden sebelumnya dalam hal penanganan Hak Asasi Manusia.
Editor: Ananda Putri Octaviani
![Tak Terima Jokowi Disalahkan dalam Kasus Pelanggaran HAM, Politisi NasDem: Gus Dur Juga Enggak Bisa](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/politikus-nasdem-emmy-hafild-membandingkan-presiden-joko-widodo-jokowi.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Politikus NasDem, Emmy Hafild membandingkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan presiden-presiden sebelumnya dalam hal penanganan Hak Asasi Manusia (HAM).
Hal itu diungkapkan Emmy Hafild saat membahas 100 hari kinerja Jokowi dan Wakilnya, Ma'ruf Amin di acara Dua Arah Kompas TV pada Selasa (28/1/2020).
Emmy Hafild tidak menerima bahwa Jokowi menjadi sasaran dan disalahkan atas masalah-masalah HAM di Indonesia yang hingga kini banyak belum selesai.
• Politisi NasDem Ungkap Jokowi Berhasil atasi Masalah 212, Ketua YLBHI Balas Sebut Presiden Berbohong
Mulanya, ia menolak bahwa Jokowi gagal dalam mengatasi masalah politik di Indonesia.
Emmy memberikan contoh bahwa Jokowi bisa menurunkan ketegangan politik dengan merangkul mantan rivalnya di Pemilihan Presiden 2014 dan 2019, Prabowo Subianto menjadi menteri.
"Turun drastis saya kira enggak prestasi Pak Jokowi saat ini itu adalah meredam konflik yang hampir mencabik-cabik negara kita."
"Dan dengan merangkul mantan pesaingnya, Beliau menurunkan suhu politik walaupun di grup saya masih terpecah-pecah itu antara pro satu dengan pro dua," ujar Emmy.
Hal itu membuat Emmy kagum, meskipun masih banyak orang belum bisa menerima rekonsiliasi tersebut.
"Tapi secara politik saya kira saya sampai terkagum-kagum."
"Karena sebetulnya antara menolak atau tidak menolak begitu yah tapi saya kira soal politik itu baik," puji Emmy.