Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

8 Prospek Kerja Jurusan Kimia: Peneliti Akademis, Guru Kimia, Insinyur Kimia hingga Ahli Geokimia

Berikut prospek kerja jurusan kimia, mulai dari peneliti akademis, guru kimia, insinyur kimia hingga ahli geokimia.

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in 8 Prospek Kerja Jurusan Kimia: Peneliti Akademis, Guru Kimia, Insinyur Kimia hingga Ahli Geokimia
lpm-dinamika.com
IIlustrasi-Prospek Kerja setelah lulus Sarjana. 

TRIBUNNEWS.COM - Bagi kamu yang mengambil jurusan kimia dan sudah mendapatkan gelar bisa mencari prospek kerja yang sesuai.

Mulai dari peneliti akademis, guru kimia, insinyur kimia hingga ahli geokimia.

Seorang peneliti akademis akan melakukan penelitian secara orisinal untuk menghasilkan pengetahuan baru dan meningkatkan pemahaman.

Kemudian, guru kimia bekerja di sekolah untuk memberikan pengetahuan kimia mereka ke generasi selanjutnya.

Selain itu, seorang insinyur kimia akan terlibat dalam desain dan pengembangan produk baru dari bahan baku. 

Nah, untuk seorang ahli geokimia bertugas mempelajari sifat fisik dan kimia bumi, terutama batuan dan mineral.

Ilustrasi-Prospek Kimia.
Ilustrasi-Prospek Kimia. (topuniversities.com)

Lalu, apa saja prospek kerja jurusan kimia yang bisa kamu capai?

Berita Rekomendasi

Berikut prospek jurusan kimia, dilansir Tribunnews dari berbagai sumber:

1. Peneliti Akademis

Dilansir dari Prospects.ac.uk, peneliti akademis melakukan penelitian tingkat tinggi yang orisinal dan menghasilkan pengetahuan baru.

Kemudian, meningkatkan pemahaman yang sudah didapatkan.

Sebagai seorang peneliti akademis, kamu akan menerapkan keahlian dan keterampilan yang dikembangkan melalui studi dan penelitian. 

Hal tersebut juga bisa bertujuan untuk menerbitkan makalah tentang pekerjaan.

Selanjutnya, makalah yang diterbitkan akan ditinjau oleh rekan.

2. Ahli bioteknologi

Seorang ahli bioteknologi akan menggunakan organisme biologis untuk mengembangkan atau membuat produk inovatif.

Hal itu dilakukan untuk meningkatkan kesehatan, makanan, meupun lingkungan di sekitar kita.

Kemudian, kamu akan mempelajari tentang genetik, kimia, jaringan, dan organisme.

Dengan begitu, pengembangan teknologi, proses, dan produk baru akan meningkatkan kualitas kehidupan manusia.

Peran tersebut mencakup peningkatkan vaksin, obat-obatan, dan keamanan pangan.

3. Guru Kimia

Ilustrasi Prospek Kerja-Guru.1
Ilustrasi - Guru.(freepik.com)

Dilansir dari mendeley.com, guru kimia bekerja di sekolah untuk menyampaikan pengetahuan kimia mereka ke generasi berikutnya.

Hal tersebut dilakukan sesuai kurikulum yang ditetapkan.

Guru kimia juga diberikan tugas membantu siswa untuk lulus dan unggul dalam ujian sekolah. 

4. Ilmuwan Forensik

Sebagai seorang ilmuwan forensik, kamu akan memberikan bukti ilmiah untuk digunakan di pengadilan.

Bukti tersebut dapat mendukung pembelaan dalam investigasi pidana dan sipil.

Kemudian, kamu juga diberikan tanggung jawab mencari dan memeriksa materi jejak kontak yang terkait dengan kejahatan. 

Materinya, meliputi darah, cairan dalam tubuh, rambut, serat dari pakaian, dan pecahan kaca.

5. Ahli Toksikologi

Jika kamu memiliki pikiran metodis, ilmiah, dan senang melakukan eksperimen, maka karir di bidang toksikologi mungkin cocok bagimu.

Sebagai ahli toksikologi, kamu akan bertanggung jawab mengidentifikasi, memantau, dan mengevaluasi dampak bahan beracun.

Kemudian memantau bahan kimia dan obat-obatan baru yang potensial.

Selanjutnya, juga memantau radiasi terhadap lingkungan dan kesehatan manusia maupun hewan.

Selain itu, kamu juga merencanakan dan melaksanakan studi laboratorium dan lapangan.

Tentunya, dengan mempertimbangkan dampak secara lansung yang akan timbul di masa depan.

Misalnya, konsekuensi jangka panjang dari teknologi pengeditan gen.

6.  Kimia Analitik

Ahli kimia analitik menggunakan keterampilan dan keahliannya untuk menganalisis zat.

Kemudian, mengidentifikasi komponen yang ada dan jumlahnya.

Bagaimana perilakunya dan reaksinya terhadap satu sama lain.

Selain itu, kamu juga menganalisis obat, makanan, dan produk lain untuk memastikan aman dikonsumsi atau digunakan manusia.

Ilustrasi mahasiswa lulus kuliah.
Ilustrasi mahasiswa lulus kuliah. (Shutterstock-Kompas.com)

7. Insinyur Kimia

Insinyur kimia akan terlibat dalam desain dan pengembangan produk baru dari bahan baku. 

Mereka menggunakan pengetahuannya tentang sifat kimia dan reaksi.

Hal itu dilakukan untuk mengubah bahan dari satu keadaan ke keadaan lain, seperti membuat plastik dari minyak. 

Insinyur kimia dapat bekerja hampir di semua industri.

Seorang insinyur bertugas membantu produksi sebuah produk inovatif dan canggih, misalnya, kain ultra yang kuat.

8.  Ahli geokimia

Seorang ahli geokimia bertugas mempelajari sifat fisik dan kimia bumi, terutama batuan dan mineral. 

Kamu akan menggunakan pengetahuan untuk menentukan komponen batuan dan mineral.

Lalu menentukan bagaimana komponen tersebut dapat mempengaruhi tanah dan sistem air.

Ahli geokimia dapat membantu mengidentifikasi situs bor minyak.

Kemudian, meningkatkan kualitas air dan menentukan cara terbaik untuk menghilangkan limbah berbahaya.

(Tribunnews.com/Suci Bangun Dwi Setyaningsih)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas