Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Raja dan Ratu Palsu Sudah Muncul Sejak Era Soekarno, Pernah Disambut Bak Tamu Penting di Istana

Presiden pertama RI Soekarno juga pernah mengalaminya. Bahkan, sang raja dan ratu fiktif itu disambut bak tamu penting di Istana Kepresidenan.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Raja dan Ratu Palsu Sudah Muncul Sejak Era Soekarno, Pernah Disambut Bak Tamu Penting di Istana
Istimewa
Presiden Soekarno bersama istri ketiganya Ratna Sari Dewi atau Naoto Nemoko. 

Namun, tak butuh lama, identitas asli Raja Idrus dan Ratu Markonah pun terungkap.

Media massa mulai mengulik latar belakang tamu istimewa Bung Karno itu.

Setelah ditelusuri, ternyata mereka bukan raja dan ratu dari suku Anak Dalam.

Asal usul Ratu Markonah juga akhirnya terbongkar setelah dia secara tidak sengaja menggunakan bahasa Jawa.

Fakta yang diketahui kemudian, Idrus dan Markonah adalah warga biasa.

Idrus diketahui berprofesi sebagai tukang becak, sedangkan Markonah adalah pekerja seks komersial (PSK) asal Tegal, Jawa Tengah.

“Itu sempat diterima (Presiden Soekarno di Istana Negara). Ketahuan oleh ajudan Presiden kalau Markonah memakai bahasa Jawa,” kata Sosiolog Universitas Indonesia Imam Prasodjo saat dihubungi Kompas.com, Rabu (29/1/2020).

BERITA REKOMENDASI

Setelah kebohongan Idris dan Markonah terungkap, Bung Karno langsung jadi bulan-bulanan.

Ditangkap karena kasus penipuan dan pelacuran

Seakan tak jera, Raja Idrus terus menyebarkan informasi hoaks kepada masyarakat.

Catatan Kompas edisi 9 Agustus 1968, Raja Idrus mengaku sebagai anggota Intel Kodam V Jaya dan anak buah petinggi TNI yakni Mayor Simbolon.

Idrus pun sempat memeras sejumlah pengusaha di Lampung sebelum akhirnya ditangkap polisi di Kotabumi, Lampung.


Tak berselang lama, Kompas edisi 21 Agustus 1968 juga mencatat Ratu Markonah juga ditangkap polisi atas kasus prostitusi di Pekalongan, Jawa Tengah.

Dia harus menjalani hukuman penjara selama tiga bulan.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas