Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lantunan Ayat Suci Terus Berkumandang di Pesantren Tebuireng Sejak Dapat Kabar Wafatnya Gus Sholah

Kepergian KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah meninggalkan duka mendalam bagi pengurus dan santri Pesantren Tebuireng di Jombang

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Lantunan Ayat Suci Terus Berkumandang di Pesantren Tebuireng Sejak Dapat Kabar Wafatnya Gus Sholah
Surya/Ahmad Zaimul Haq
Foto file: KH Salahuddin Wahid (Gus Sholah) saat memberi tausiah pada pengajian di kediaman Khofifah Indar Parawansa, di Kota Surabaya, Jawa Timur, beberapa waktu lalu. Gus Sholah berpulang pada Minggu (2/2/2020) malam di RS Harapan Kita, Jakarta, di usia 77 tahun. Surya/Ahmad Zaimul Haq 

TRIBUNNEWS.COM, JOMBANG - Kepergian KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah meninggalkan duka mendalam bagi pengurus dan santri Pesantren Tebuireng di Jombang, Jawa Timur.

Pada Minggu (2/2/2020) malam, para santri tak henti-hentinya membaca Al-Quran secara bergantian untuk pria yang dikenal sebagai Pengasuh Pesantren Tebuireng Jombang itu.

Kegiatan membaca Al-Quran dipusatkan di kompleks makam keluarga pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng.

Lalu di Masjid Jami' Tebuireng, para santri membaca surat dalam Al-Quran yang menjadi bagian bacaan tahlil. Lantunan ayat suci Al-Quran terus berkumandang di Pesantren Tebuireng Senin dinihari.

Baca: Gus Sholah Meninggal Dunia, Intelektual Muda NU Ungkap Sosok Adik Gus Dur: Bijak dan Menyayomi

Baca: Sosok Gus Sholah di Mata Intelektual Muda NU: Beliau Figur yang Bijak dan Mengayomi

Salah satu pengurus Pondok Pesantren Tebuireng Mustaqim mengatakan, para santri mulai terus membaca Al-Quran setelah mendapatkan kabar wafatnya Gus Sholah.

"Kami di sini terima kabar sekitar jam 21.00 WIB tadi. Setelah menerima kabar itu, kegiatan dimulai," ungkapnya di Pesantren Tebuireng Jombang.

Kepala Pondok Tebuireng Iskandar mengungkapkan, Gus Sholah akan dimakamkan di kompleks makam Pondok Pesantren Tebuireng.

BERITA REKOMENDASI

Saat ini, pihak pesantren tengah melakukan persiapan setelah mendapatkan kepastian Gus Sholah akan dimakamkan di Tebuireng.

Pantauan Kompas.com, hingga Senin dinihari, sejumlah santri bergiliran membaca Al-Quran, baik yang ada di Masjid maupun komplek makam keluarga pengasuh Pesantren Tebuireng.

Di depan pintu gerbang pesantren, para pengurus memasang papan pengumuman terkait meninggalnya Gus Sholah.

Baca: Istri Gus Sholah Harus Dipapah Saat Masuk ke Rumah Duka

Baca: Lantunan Tahlil Sambut Kedatangan Jenazah Gus Sholah

Pada papan pengumuman, tertera tulisan KH Salahuddin Wahid tutup usia pada Minggu, 2 Februari 2020, tepat pukul 20.59 WIB.

Berikutnya, tercantum keterangan bahwa Gus Sholah akan dimakamkan di Tebuireng pada Senin (3/2/2020) sekitar pukul 15.00 WIB.


Gus Sholah adalah pengasuh Pesantren Tebuireng sejak tahun 2006. Dia menjadi pengasuh ke-7 di pesantren yang didirikan oleh kakeknya, KH Hasyim Asy'ari.

Adik kandung Gus Dur ini wafat pada usia 77 tahun. Suami dari Hajjah Farida ini meninggalkan 2 anak laki-laki dan 1 anak perempuan.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas