Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sepinya Kampung yang Berjarak 1 Km dari Lokasi Karantina di Natuna, Banyak Warga Mengungsi

‎Sayangnya Kampung Tua Penagi kosong melompong. Bak kota mati, hampir seluruh rumah disana tertutup rapat

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Sepinya Kampung yang Berjarak 1 Km dari Lokasi Karantina di Natuna, Banyak Warga Mengungsi
Tribunnews.com/Theresia Felisiani
Suasana ?Kampung Tua Penagi yang ditinggal warganya mengungsi karena jarak permukiman dengan Hanggar Lanut Raden Sadjad, lokasi observasi WNI dari Wuhan, China hanya berjarak 1 Km 

Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, NATUNA - ‎Hanggar Landasan Udara (Lanud) Raden Sadjad dipilih menjadi tempat observasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dari Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China selama 14 hari.

Alasan dipilihnya hanggar ini karena dinilai jauh dari permukiman warga.

Baca: Gelombang Unjuk Rasa di Natuna Masih Terjadi, Warga Sebut Situasi Kurang Kondusif

Gapura Kampung (Kota) Tua Penagi yang masih dalam suasana Imlek 2020
Gapura Kampung (Kota) Tua Penagi yang masih dalam suasana Imlek 2020 (Tribunnews.com/Theresia Felisiani)

Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto menyatakan jarak hanggar ke tempat penduduk kurang lebih 5 hingga 6 km.

Namun, ada pemukiman yang jaraknya sekira 1 Km dari hanggar tersebut.

Namanya Kampung Tua Penagi.

Berita Rekomendasi

sejumlah tiang pancang tampak menopang rumah-rumah tersebut sehingga beberapa posisinya berada di atas air.

Model rumah-rumah tersebut membuat pemukiman ini disebut kampung yang mengapung.

Senin (3/2/2020) siang, Tribunnews.com mengunjungi Kampung Tua Penagi.

Dari jalan raya, atap Hanggar berwarna putih jelas terlihat meskipun aktivitas observasi tidak terpantau karena tertutup hutan bakau.

Beberapa rumah warga di Kampung Tua Penagi, Natuna yang tertutup rapat
Beberapa rumah warga di Kampung Tua Penagi, Natuna yang tertutup rapat (Tribunnews.com/Theresia Felisiani)

Masuk ke area Kampung Tua Penagi, kita disambut dengan gapura berwarna putih bertuliskan : Kota Tua Penagi

Di atas gapura terpampang tulisan Gong XI Fa Chai berlatar belakang merah serta sembilan buah lampion merah yang digantung sebagai penghias.

‎Sayangnya Kampung Tua Penagi kosong melompong.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas