Riezky Aprilia Bantah Diminta Mundur: Gimana Mau Mundur, Suara Saya Tertinggi di PDIP Sumsel
Riezky Aprilia menyatakan tak ada upaya Hasto untuk memintanya mundur dari partai banteng.
Editor: Dewi Agustina
Sekjen Hasto Kristiyanto mengklaim PDIP memiliki wewenang untuk memilih pengganti Nazarudin Kiemas dengan mengikuti mekanisme PAW.
Menurut dia, partainya telah bergerak sesuai dengan keputusan MA.
PDIP, kata Hasto memilih Harun Masiku ketimbang Riezky Aprilia. Sebab, kata Hasto, Harun adalah sosok yang bersih dan memiliki rekam jejak baik.
Dikonfirmasi perihal Hasto lebih memilih Harun, Riezky tak ambil pusing.
Ia menyatakan tak ada upaya Hasto untuk memintanya mundur dari partai banteng.
"Enggak, enggak ada. Gimana mau mundur, suara saya tertinggi di PDIP Sumatera Selatan. Alhamdulillah amanat partai saya jalankan," tutur Riezky.
Baca: 41 WNA Ditolak Masuk Bali, 22 Warga Negara China Perpanjang Izin Tinggal Terpaksa
Baca: Prakiraan Cuaca BMKG di 33 Kota Hari Ini, Sabtu 8 Februari 2020: Jakarta Pusat & Serang Hujan
Riezky juga mengaku tak kenal sosok Harun Masiku meski berasal dari dapil yang sama.
Ia juga mengklaim tak tahu-menahu ihwal mekanisme PAW di dalam partai.
"Kalau harun saya tidak mengenal. Intinya saya tidak tahu-menahu masalah PAW ini, karena saya tahunya saya kerja buat Sumatera Selatan, buat konstituen saya, sesuai amanah partai," kata Riezky.
KPK sudah meminta Harun Masiku untuk menyerahkan diri terkait kasus suap kepada komisioner KPU.
Dia ditetapkan sebagai tersangka lantaran menyuap Wahyu Setiawan dengan mahar ratusan juta rupiah untuk menjadi anggota DPR menggantikan Nazaruddin Kiemas. (tribun network/ham/yat)