Fakta di Balik Viral Video Motor Numpang Truk Pengangkut Mobil Terjang Banjir di Jakarta Utara
Media sosial diramaikan dengan kejadian unik aksi truk car carrier atau truk pengangkut mobil yang ditumpangi belasan pemotor. Ini faktanya.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Media sosial diramaikan dengan kejadian unik aksi truk car carrier atau truk pengangkut mobil yang ditumpangi belasan pemotor.
Kejadian tersebut terjadi di tengah banjir kembali terjadi di sejumlah wilayah di DKI Jakarta, Sabtu (8/2/2020).
Video tersebut diunggah pertama kali oleh akun Instagram Achmad Gozali @bandoy.jr, Sabtu (8/2/2020) sekira pukul 11.00 WIB.
Dalam video yang diunggahnya melalui insta story, terlihat belasan motor menumpang truk tersebut.
Baca: Jakarta Banjir Lagi, Forum Warga Jakarta: Anies Tidak Bisa Kerja dan Tidak Bisa Pimpin Anak Buah
Akun @bandoy.jr juga menyematkan lokasi di Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Dihubungi Tribunnews, Achmad Gozali atau akrab dipanggil Bandoy mengungkapkan kejadian tersebut berlangsung saat dirinya baru pulang kerja.
"Itu baru balik kerja, shift malem. Bisa dikatain (para pemotor) itu temen-temen semua," ujar Bandoy melalui sambungan telepon, Sabtu (8/2/2020).
Bandoy menyebut truk yang ia tumpangi saat itu disediakan oleh perusahaan tempat ia bekerja, PT Dunia Express Transindo (Dunex).
"Kalau truk yang kemarin saya tumpangin itu disediain sama PT Dunex," ujarnya.
Baca: Jakarta Banjir Lagi, Terowongan Gandhi 3 Kali Terendam hingga Larisnya Ojek Gerobak
Bandoy dan belasan pemotor saat itu naik dari PT Dunex yang berlokasi di Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
"Naiknya dari Dunex sampai Kodim Jakarta Utara," ungkap Bandoy.
Bandoy mengungkapkan hal tersebut lumrah terjadi di kawasan Tanjung Priok Jakarta Utara yang termasuk kawasan industri.
"Jadi emang situ kan kawasan industri, jadi sama PT PT disediain kendaraan begitu," ungkapnya.
Bandoy mengungkapkan truk tersebut tidak hanya disediakan untuk karyawan perusahaan saja, namun juga untuk umum.
"Itu diprioritasin untuk karyawan dulu, tapi misal orang umum mau ikut asal containernya masih muat ya tetep boleh, jadi ya untuk umum," ungkap Bandoy.
Lebih lanjut Bandoy mengungkapkan truk di kawasan industri tersebut memang banyak memberikan bantuan kepada pengendara motor.
Baca: Cerita Wanita Naik Grab Car Diduga Hampir Mendapat Perlakuan Jahat, Selamat Berkat Tombol Emergency
"Pokoknya itu kendaraan buat ngebantu, misal ada yang mogok dibantu. Emang buat kaya gitu di daerah sono," ungkapnya.
Bandoy menceritakan awalnya berniat untuk menerobos banjir yang menerjang kawasan tersebut untuk pulang ke rumah.
"Mau nerobos gak boleh, sama PT disuruh naik truk itu," ungkapnya.
Banjir yang terjadi di kawasan tersebut menurut Bandoy mencapai sekitar satu meter.
"Kalau gak naik truk gitu ga bisa bang, ibaratnya motor NMax kelelep," ujarnya.
Diketahui, video Bandoy viral setelah diunggah beberapa akun media sosial seperti @jktinfo dan @dagelan.
Komentar Warganet
Beragam pendapat dilontarkan warganet menanggapi kejadian unik tersebut.
Beberapa menyebut kejadian tersebut merupakan hal yang seru.
"Seru bgt liatnyaa wkwk," tulis akun @sisil__ns.
"Ini baru seru," tulis @anzashelma.
Selain itu, warganet juga menganggap hal tersebut adalah wujud kreativitas.
"Kreatif emg warga jakarte," tulis @arief.prakosa.
"Sukak ama idea people negara berflower," tulis @aberachman96.
Sementara itu Bandoy mengaku dalam perjalanan menuju rumahnya di kawasan Pulo Gadung, Jakarta Timur, kemarin, menyebut banjir yang kembali terjadi di Jakarta parah.
"Banjirnya parah deh, sampe tol-tol juga," ungkap Bandoy.
Jakarta Utara menjadi salah satu wilayah yang terdampak banjir kemarin.
Banjir setinggi hampir satu meter dilaporkan terjadi di sepanjang Jalan Yos Sudarso, Jakarta Utara.
Dilansir Kompas.com, hingga Sabtu (8/2/2020) pukul 10.40 WIB, banjir di lokasi tersebut hampir setinggi pinggang orang dewasa.
Tepatnya dari PT Astra Honda Motor Sunter hingga kampus Kwik Kian Gie.
Banyak kendaraan memilih untuk tidak melanjutkan perjalanan ke arah Tanjung Priok.
Mayoritas memilih memutar di putaran balik sebelum Gerbang Tol Sunter.
Namun, ada juga kendaraan yang memaksa menerjang hanya untuk masuk ke dalam pintu tol.
Mayoritas kendaraan yang menerjang banjir hanya jenis truk.
Diketahui, banjir yang menerjang Jakarta membuat aktivitas warga Jakarta terhambat.
Berdasar informasi dari Twitter TMC Polda Metro Jaya, Sabtu (8/2/2020) pukul 08.32 WIB underpass Kemayoran, Jakarta Pusat mengalami banjir 5 meter.
Hal tersebut membuat semua jenis kendaraan bermotor tidak dapat melintasi underpass tersebut.
Sementara itu, banjir juga terpantau terlihat di wilayah Kelapa Gading.
Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta dan Kantor SAR Jakarta melakukan evakuasi kepada para korban banjir DKI Jakarta.
Seperti halnya unggahan akun Twitter @KANSAR_JKT, petugas melakukan evakuasi warga di Cililitan Kecil, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (8/2/2020).
(Tribunnews.com/Wahyu Gilang P) (Kompas.com/Walda Marison)