Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Fakta-Fakta di Balik Kasus Pembunuhan Janda Kaya Pemilik Rumah Kos di Tulungagung

Miratun yang tinggal di Lingkungan 6 Desa/Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung tinggal bersama dua orang yang ngekos di rumah besarnya.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Fakta-Fakta di Balik Kasus Pembunuhan Janda Kaya Pemilik Rumah Kos di Tulungagung
Surya/David Yohanes
Unit Inafis Satreskrim Polres Tulungagung mengolah tempat kejadian perkara di rumah Miratun (65), janda kaya di Lingkungan 6, Desa Ngunut, Tulungagung, Jawa Timur, Jumat (14/2/2020). 

"Kalau habis ada orang, setelahnya pasti dilap sampai mengkilap," pungkas Dedi.

3. Kehilangan perhiasan dan uang Rp 15 juta

VIDEO Kronologi Ibu Kos di Tulungagung Dibekap & Digulung di Kasur Lipat, Ini 7 Fakta Penyelidikan Polisi
VIDEO Kronologi Ibu Kos di Tulungagung Dibekap & Digulung di Kasur Lipat, Ini 7 Fakta Penyelidikan Polisi (Kolase SURYA.co.id/David Yohanes)

Sebelumnya Miratun juga sempat curhat, dia kehilangan uang sekitar Rp 15 juta dan perhiasan emas sekitar 15 gram.

Kejadian itu diceritakannya seminggu sebelum kejadian.

Namun kejadian itu tidak sampai dilaporkan ke polisi.

Kapolsek Ngunut, Kompol Siti Munawaroh mengatakan, pihaknya masih mendalami, apakah ada barang-barang milik Miratun yang hilang.

Baca: Cerita Tragis Dua Pasang Pengantin Baru: Momen Bercinta Berujung Penjara, Ada yang Bersimbah Darah

Baca: Empat Fakta Razia Valentine di Tuban: Sepasang Kakek-Nenek Ikut Terjaring

"Kami masih dalami informasi barang-barang korban yang hilang," sambung Siti.

Berita Rekomendasi

Selama ini rumah besar dengan pagar hijau itu hanya ditinggali Miratun sendiri.

Karena kesepian, Miratun yang biasa dipanggil Soton menyewakan dua kamar untuk kos.

4. Dibunuh

Miratun ditemukan meninggal di kamarnya, dengan posisi telentang, melintang di atas dipan, Jumat (14/2/2020) dini hari.

Diduga Miratun sudah meninggal sejak Kamis sore.

Saat ditemukan, wajahnya dibekap dengan bantal dan guling, dan digulung dalam kasur lipat.

Waka Polres, Kompol Kompol Ki Ide Bagus Tri dan Kasat Reskrim AKP Hendi Septiadi mengakui, kematian Miratun terindikasi karena dibunuh.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas