TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - World Health Organization (WHO) atau Badan Kesehatan Dunia menyatakan penanganan pemerintah Indonesia soal ancaman wabah Virus Corona (2019-nCov) yang merebak di wilayah Republik Rakyat Tiongkok (RRT) telah sesuai rekomendasi protokoler WHO.

"Mereka telah melalui prosedur yang ditaati dan dilaksanakan dengan baik, maka bisa dipastikan bahwa peserta observasi ini sudah dalam keadaan yang sehat. Kita jamin dan pastikan mereka sehat," kata Paranietharan, WHO Representative for Indonesia di Bandara Halim Perdanakusuma, Sabtu (15/2/2020).

Dr Paranietharan turut melepas para Warga Negara Indonesia (WNI) yang telah mengikuti rangkaian proses observasi selama dua pekan.

Dia memastikan para WNI dalam keadaan sehat sebelum dipulangkan ke rumah masing-masing.

Ia mengingatkan agar tidak perlu khawatir terhadap kehadiran mereka yang kembali pulang ke kampung halamannya.

"Mereka telah melalui prosedur yang ditaati dan dilaksanakan dengan baik, maka bisa dipastikan bahwa peserta observasi ini sudah dalam keadaan yang sehat. Kita jamin dan pastikan mereka sehat," kata Paranietharan di Bandara Halim, Jakarta.

Ia mengapresiasi kinerja cepat dari pemerintah Indonesia untuk menyelamatkan warganya dari virus Corona.

"Pemerintah Indonesia sudah sangat baik dalam menangani dan melayani mereka yang dievakuasi dari Tiongkok terkait Corona," ungkap dia.

WHO juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia atas langkah yang dilakukan terlebih dalam menjamin keselamatan dan kesehatan para warganya.

Baca: Kisah Pernikahan 12 Hari yang Viral di Malang, Nay Naima Ungkap Keanehan Pasangannya

Baca: 11 Senjata Api Milik TNI Diduga Diambil Warga Sekitar Jatuhnya Helikopter Mil Mi-17V5 di Pegunungan

"Terima kasih dan selamat kepada Pemerintah Indonesia, Kepada BNPB, Kementerian Kesehatan, Kemenko PMK dan TNI atas kinerja yang luar biasa bagi rakyatnya," ujar dia.

Kemarin, Menteri Kesehatan RI dr Terawan Agus Putranto bersama Menko PMK Muhadjir Effendy serta Kepala BNPB Doni Monardo melepas keberangkatan pemulangan 238 Warga Negara Indonesia menuju Bandara Halim Perdana Kusuma.

Sesaat prosesi pelepasan WNI yang dinyatakan bersih dan negatif dari virus corona, Menkes Terawan mengingatkan agar ratusan WNI tetap menjaga kesehatan.

"Masa observasi kalian telah berakhir, kalian semua sehat tanpa ada gejala apapun, jadi tetap jaga kesehatan, karena betapa mahalnya kesehatan itu, terus jangan lupa olahraga. Olahraganya yang ringan-ringan saja yang penting bisa bergerak. Makan yang gizi cukup supaya tetap sehat dan terakhir jangan lupa minum jamu," ujar Terawan.

"Tentunya apa yang kalian dapat dan dipraktikkan di hanggar selama ini, dapat ajarkan ke masyarakat. Kalian harus jadi duta-duta kesehatan, banyak di antara kalian adalah calon calon dokter," ujar Terawan.

Usai memberikan sambutan dr Terawan memberikan surat keterangan pemeriksaan kesehatan secara simbolik kepada perwakilan WNI.

Baca: Isi Pesan Lucinta Luna Pada Abash, Ikhlas Jual Benda-benda Jika Butuh Biaya, Feni Rose Sindir Begini

Baca: Kisah Pilu Gadis Usia 14 Diperkosa Rame-rame, Dicampakkan di Jalan, Videonya Dishare ke Situs Dewasa

Senada dengan Terawan, Menko PMK Muhadjir Effendy juga berpesan kepada ratusan WNI agar dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang wabah virus yang memberikan ketakutan kepada warga.

"Kalian ceritakan bagaimana Anda bisa sehat agar mereka bisa mencontoh kalian semua. Kalian ini terbukti orang sehat dan disiplin," ujarnya.

"Diantara kalian tidak ada yang terindikasi virus, kalian semua orang yang sehat dan disiplin. Karena menurut kesehatan, orang yang akan diserang virus adalah orang yang tidak bersih dan memiliki fisik yang lemah," ujarnya.

Dan yang terpenting, lanjut Menko PMK ada tugas yang lebih besar setelah para WNI itu pulang.

"Bahwa ketika kalian pulang kalian harus dapat meyakinkan masyararakat bahwa kalian adalah sehat dan kalian harus dapat nantinya memberikan edukasi kepada masyarakat," ujar Menteri.

Beberapa WNI tampak meneteskan air mata ketika berbaris rapi mendengar sambutan dan pesan dari Menteri. (tribun network)