Klarifikasi MenPAN-RB Tjahjo Kumolo Soal Usulan Dana Pensiun ASN Rp 1 Miliar: Salah Kutip
Menpan RB Tjahjo Kumolo mengatakan usulan dana pensiun ASN Rp 1 miliar hanya salah kutip. Ia juga menyangkal telah bertemu Menkeu Sri Mulyani dan BTN.
Penulis: Rica Agustina
Editor: Ayu Miftakhul Husna
![Klarifikasi MenPAN-RB Tjahjo Kumolo Soal Usulan Dana Pensiun ASN Rp 1 Miliar: Salah Kutip](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/tjahjo-kumolo-aparatur-sipil-negara.jpg)
Yakni tidak sekadar memikirkan penyederhanaan birokrasi, namun juga memikirkan kesejahteraan ASN.
Sementara itu, PT Taspen atau Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri sendiri merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang asuransi tabungan hari tua dan dana pensiun bagi ASN dan Pejabat Negara.
PT Taspen mengelola keuangan ASN sejak awal karir sampai akhir masa kerja.
Menpan RB Tjahjo Kumolo Usul Dana Pensiun ASN Rp 1 Miliar
Diberitakan di kanal Youtube Kompastv, Selasa (18/2/2020) Tjahjo Kumolo telah mengkaji soal usulan pemberian anggaran dana untuk ASN yang memasuki masa pensiun sebesar Rp 1 miliar.
Usulan tersebut pun telah dikomunikasikan Menpan RB kepada Menkeu Sri Mulyani kemudian dibahas dengan pihak PT BTN.
"Kita kemarin juga sudah mengundang BTN. BTN clear bisa menggaji dan kami juga sudah meminta begitu ASN pensiun, minimal bisa dapat Rp 1 miliar."
"Bisa dihitung dengan baik," ujar Tjahjo Kumolo, Senin (17/2/2020) dilansir Tribunnews.com dari kanal YouTube KompasTV, Selasa (18/2/2020).
(Tribunnews.com/R Agustina)