Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Soal Harun Masiku, Tim Gabungan Kemenkumham Tegaskan Yasonna Laoly Tak Berbohong

Tim Gabungan Kemenkumham Tegaskan Yasonna Laoly Tak Bohong menyoal keberadaan Harun Masiku di luar negeri pada 16 Januari 2020 lalu

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in Soal Harun Masiku, Tim Gabungan Kemenkumham Tegaskan Yasonna Laoly Tak Berbohong
Kolase Tribunnews/kompas.com
Soal Harun Masiku Berada di Luar Negeri 16 Januari Lalu, Tim Gabungan Kemenkumham Tegaskan Yasonna Laoly Tak Bohong 

TRIBUNNEWS.COM - Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly pernah mengatakan Harun Masiku berada di luar negeri pada 16 Januari 2020 lalu.

Pernyataan tersebut sempat menuai polemik saat Harun Masiku ditetapkan tersangka oleh KPK dalam kasus suap Komisioner KPU.

Apalagi dikabarkan seblumnya, Yasonna Laoly dituduh berbohong terkait informasi keberadaan Harun Masiku.




Berdasar rekaman CCTV Terminal 2F Bandar Udara Soekarno-Hatta tanggal 7 Januari 2020 lalu, Harun Masiku tertangkap kamera  kembali ke Indonesia.

Tim gabungan akhirnya dibentuk untuk menginvestigasi keberadaan Harun Masiku.

Baca: Hadiah 2 Unit iPhone 11 bagi yang Temukan Buronan KPK: Harun Masiku dan Nurhadi

Menkumham Yasonna Laoly.
Menkumham Yasonna Laoly. (Tribunnews.com/Taufik Ismail)

Dikutip dari Kompas TV, tim gabungan bentukan Kemenkumham memberikan kesimpulan.

Anggota Tim Gabungan Kasus Harun Masiku, Sofyan Kurniawan memberikan keterangan dalam konferensi pers.

BERITA TERKAIT

"Saudara Harun Masiku, keluar atau berangkat dari Indonesia melalui Terminal 3," kata Sofyan yang dikutip dari Kompas TV, Rabu (19/2/2020).

"Sedangkan untuk kembali, melalui Terminal 2F," terangnya.

"Sudah diinformasikan, keberangkatan di Terminal 3, tidak terdapat kendala berkenaan dengan sinkronisasi data, sehingga data Harun Masiku tercatat di Pusdatin Pusat," terangnya.

Yasonna H Laoly
Yasonna H Laoly (dok. Humas HPN 2020)

Berkenaan dengan pertanyaan hasil tim diselaraskan dengan pernyataan Yasonna Laoly, Sofyan menegaskan hal itu tidak benar.

Sofyan menambahkan, tim gabungan telah bekerja dengan fakta-fakta yang ada di lapangan.

Berdasar penuturannya diketahui, tim gabungan yang dibentuk Yasonna Laoly tersebut langsung bekerja di lapangan.

Di lapangan, para anggota tim gabungan Langsung melakukan pemeriksaan terhadap PC dan server yang terkait dengan catatan kedatangan atas nama Harun Masiku.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas