Disebut Syok Saat Terima 'Rapor Merah' oleh Presiden BEM UMY, Ganjar Pranowo Balas Begini
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo membantah dirinya syok saat diberi rapor merah oleh Presiden BEM Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo membantah dirinya syok saat diberi 'rapor merah' oleh Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Iqbal Khatami.
Ganjar Pranowo disebut syok oleh Iqbal lewat cuitan Twitter milik Presiden BEM UMY tersebut.
"Ada sedikit ekspresi shock dari muka Pak Ganjar ketika saya memberikan rapor merah ke beliau, seharusnya beliau juga ikut shock melihat hari ini masih banyak masyarakat yang menjadi korban pembangunan beliau yang minim pengutamaan aspek masalah ekologi," tulis akun @iqbalkhatami21, Rabu (19/2/2020).
Ganjar pun membalas cuitan tersebut.
Baca: Begini Aksi Gubernur dan Tokoh Politik ketika Main TikTok, Ada Ganjar Pranowo hingga AHY
Gubernur Jawa Tengah menyanggah apa yang disampaikan Iqbal.
Ia mengaku tidak syok.
Ganjar malah memberi semangat dan menyebut Iqbal keren.
"Maaf saya blm sempat 'shock' karena anda tidak cerita isi map itu.
Kirain anda akan interupsi di awal.
Maaf saya telat tahu kalau anda salah satu demonstran.
Saya kira anda peserta seminar. Tapi tetap semangat ya. Kamu keren kok," tulis Ganjar, Kamis (20/2/2020).
Baca: Ganjar Respon Cepat Surat Terbuka dari Warga
Diketahui, Ganjar Pranowo diberi rapor merah saat menjadi pembicara dalam acara "Government Gathering on Good and Green Governance" di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Selasa (18/2/2020).
Rapor merah tersebut berwujud map berwarna merah yang diketahui berisi kajian BEM SI dan Aliansi UMY bergerak tentang kerusakan lingkungan di Jawa Tengah.
Dilansir Kompas.com, Ganjar menerima map merah tersebut dan memberikannya kepada ajudannya.