Risma Kisahkan Alasannya Tak Mau Tinggalkan Surabaya hingga Menangis, Ungkap Ketakutan
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini kisahkan alasannya mengapa dirinya tidak mau meninggalkan Surabaya hingga menangis. Sempat ungkapkan ketakutan.
Editor: Whiesa Daniswara
Yang membuat ia sedih, Risma mengaku tidak tahu bagaimana nasib mereka selanjutnya.
Apalagi, ruangan tersebut makin hari makin banyak penghuninya.
"Jadi karena itu kemudian saya paksakan ada ruangan ini makin lama makin banyak, kita temukan di jalan."
"Dan kemudian itu anak dari suku apa saja ada. Jadi apa namanya yang saya sedih saya enggak tahu mereka besok bagaimana," ungkap Risma sambil menangis.
Lantas Risma menceritakan kisah haru satu di antara anak asuhnya.
Baca: Blak-blakan, Risma Mengaku Pernah Berdoa agar Gagal Jadi Wali Kota Surabaya, Begini Alasannya
Baca: Masa Kerjanya Hampir Habis, Risma Tak Berani Pilih Jabatan dari Jokowi: Nanti Ditanya di Akhirat
"Jadi saya di titik terakhir seperti anak ini ini Bapaknya seorang sopir. Ibuknya kemudian lari meniggalkan dia,"
"Dia tinggal dengan neneknya Dulu kalau saya datang saya selalu diikuti dia, saya ditarik-tarik ngantor sampai ke jalan."
"Tapi kemudian neneknya meninggal, nenek ini saya ambil saya ambillah di sini," cerita Risma.
Dengan demikian, wanita lulusan ITS ini merasa takut meninggalkan Surabaya.
Ia takut hal-hal buruk terjadi kepada puluhan anak-anak asuhnya.
Risma mengaku rela menahan ambisinya demi kemanusiaan.
"Jadi apa namanya, yang saya takutkan kalau saya meninggalkan saya belum selesai waktu saya, kemudian saya tinggalkan karena ambisi saya anak-anak ini bagaimana kalau ada apa-apa," ungkapnya.
Lihat videonya mulai menit ke-1:39:
Risma Akui Sering Tolak Tawaran Megawati
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.